Jakarta–PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk (CCB Indonesia) berencana masuk kategori Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) 3 dalam tiga tahun ke depan. Hal ini sebagai wujud komitmen pemegang saham mayoritas, dalam hal ini China Construction Bank Corporation (CCB), terhadap bisnis bank.
Baca juga: LPS Jamin 199,3 Juta Rekening Bank
“Dalam mencapai BUKU 3, CCB Indonesia masih memerlukan sekitar Rp2,3 triliun, dan kita yakin dapat rampung dalam tiga tahun,” tegas Luianto Sudarmana, Direktur Utama CCB Indonesia di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin, 20 Februari 2017.
Ia menjelaskan, saat ini posisi modal inti perseroan ada di level Rp2,1 triliun. Sementara rasio kecukupan modal perseroan ada di level 22 persen pada akhir tahun lalu. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia (Allianz Syariah) terus berupaya meningkatkan literasi masyarakat tentang… Read More
Jakarta – Pesatnya perkembangan teknologi di era modern tidak hanya membawa kemudahan, tetapi juga meningkatkan… Read More
Jakarta - Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) terus menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan para nasabahnya,… Read More
Jakarta – Rencana aksi korporasi BTN untuk mengakuisisi bank syariah lain masih belum menemukan titik terang. Otoritas… Read More
Suasana saat penandatanganan strategis antara Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT AXA Mandiri Financial Services (DPLK… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal kedatangan satu perusahaan dengan kategori lighthouse yang… Read More