News Update

2017, Bursa Targetkan Jumlah Saham Bertambah Rp100 Triliun

Denpasar–PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan jumlah saham akan bertambah senilai Rp100 triliun pada tahun 2017. Tito Sulistio, Direktur Utama BEI, mengatakan penambahan nilai jumlah saham tersebut untuk mencukupi kebutuhan yang ada saat ini terutama permintaan dari invenstor institusi.

Dia melanjutkan, saat ini, investor institusi yang berasal dari perusahaan dana pensiun, asuransi, dan aset manajemen masih belum memanfaatkan investasi di pasar modal secara maksimal. Pasalnya, masih banyak perusahaan-perusahaan tadi yang belum memahami secara benar manfaat yang didapatkan dari berinventasi di pasar modal.

“Mereka banyak menempatkan dana investasi di Surat Berharga Negara yang memiliki yield 6%. Kalau mereka menempatkan di pasar modal, mereka bisa mendapatkan yield 10-12% per tahunnya. Selain itu, perusahaan dana pensiun baru menempatkan 10% dari total dana investasi mereka. Seharusnya, mereka menempatkan 33% dana investasi mereka di pasar modal,” sambung ketika Wokrshop Wartawan Pasar Modal Indonesia di Denpasar, akhir pekan lalu. (Selanjutnya : BEI memerlukan jumlah saham baru senilai Rp100 triliun)

Page: 1 2

Paulus Yoga

Recent Posts

BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Himperra untuk Optimalisasi Program MLT Perumahan Pekerja

Jakarta - BPJS Ketenagakerjaan bersama Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) bersinergi untuk meningkatkan… Read More

4 mins ago

Bergerak Fluktuatif, IHSG Sesi I Ditutup Naik 0,26 Persen

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Jumat, 20… Read More

15 mins ago

Indomie Ditarik dari Australia, Indofood Blak-Blakan Ungkap Penyebabnya

Jakarta - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk akhirnya buka suara ihwal penarikan varian rasa Indomie… Read More

19 mins ago

MA Tolak Kasasi Sritex, Airlangga: Tetap Berproduksi

Jakarta – Mahkamah Agung (MA) resmi menolak permohonan kasasi PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex… Read More

2 hours ago

Dolar AS Menguat, Rupiah Diperkirakan Anjlok Capai Rp16.400

Jakarta – Rupiah diproyeksi melanjutkan pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang terus menguat setelah data Produk… Read More

3 hours ago

KPK Klarifikasi soal 2 Tersangka Kasus CSR BI: Belum Ada Penetapan

Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meralat pernyataan sebelumnya terkait dugaan korupsi dana tanggung jawab… Read More

3 hours ago