Jakarta–Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan Indonesia mengungkapkan dalam 10 tahun terakhir perekonomian Indonesia mampu tumbuh 5,6 persen di tengah gejolak ekonomi global
“Indonesia di 10 tahun terakhir tumbuh 5,6 persen. Bahkan saat banyak negara lain yang mengalami perlambatan akibat financial crisis atau commodity prices, Indonesia mampu jaga pertumbuhan ekonomi di kisaran 5 persen,” ujar perempuan yang akrab disapa Ani di Jakarta, Senin, 27 Maret 2017.
Ia menjelaskan, Indonesia memiliki beberapa karakter yang membuat Indonesia bisa menjaga kualitas pertumbuhan ekonomi di atas lima persen di tengah gejolak perekonomian global. Ani menilai populasi tinggi yang dimiliki Indonesia menjadi salah satu faktor utama pertumbuhan ekonomi nasional tetap terjaga.
“Ada karakter yang melekat di Indonesia, saat global environment tidak mampu dengan penduduk 250 juta, kita mampu. Yaitu dengan menjaga konsumsi, belanja pemerintah, investasi, di mana dalam waktu tertentu ini kami gunakan sebagai bantalan atau countercyclical atau counter siklus,” paparnya. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More