Jakarta – PT Tabungan dan Asuransi Pensiun (Taspen) mencatatkan laba bersih disepanjang 2017 sebesar Rp721,73 miliar atau mengalami kenaikan mencapai 191,9 persen bila dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp247,25 miliar.
Direktur Utama Taspen Iqbal Latanro di Jakarta, Senin, 12 Februari 2018 menyebutkan, realisasi laba bersih yang sebesar Rp721,73 miliar tersebut melampaui target dalam Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) 2017 yang dipatok sebesar Rp684,66 miliar.
“Capaian laba bersih 2017 ini terealisasi 105,41 persen dari RKAP 2017 yang sebesar Rp684,66 miliar,” ujarnya.
Pencapaian laba bersih disepanjang tahun lalu tersebut, kata dia, ditopang oleh total premi dan iuran yang tercatat mencapai Rp7,81 triiun atau mengalami pertumbuhan hingga sebesar 4,45 persen bila dibandingkan total premi tahun sebelumnya yakni Rp7,47 triliun.
Baca juga: Taspen Bidik Pertumbuhan Dana Kelolaan Double Digit
“Total premi 2017 sebesar Rp7,81 triliun ini terealisasi 104,02 persen dari RKAP 2017 yang sebesar Rp7,5 triliun,” ucap Iqbal.
Atas kinerja keuangan yang positif tersebut, lanjut dia, maka total aset perusahaan ikut tertopang dan mengalami peningkatan menjadi Rp230,37 triliun atau tumbuh 15,99 persen bila dibandingkan dengan total aset tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp198,61 triliun. (*)