Binjai – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menggelar roadshow produk Tabungan e’Batarapos ke sejumlah provinsi di tanah air, setelah sebelumnya digelar di Makassar, sasaran selanjutnya adalah Medan, Sumatera Utara. Produk tabungan yang menggandeng PT Pos Indonesia (Persero) ini diharapkan bisa mengejar target Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank BTN di tahun ini.
Direktur Consumer Banking BTN Budi Satria mengatakan, kolaborasi dengan Pos Indonesia tentu akan memudahkan akses nasabah karena Pos Indonesia memiliki 2.933 loket Kantorpos yang telah terkoneksi secara realtime (online system). Kolaborasi yang positif dengan Pos Indonesia memungkinkan Bank BTN untuk mengejar targetnya dalam mendongkrak dana pihak ketiga.
Pada tahun ini, kata dia, Bank BTN menargetkan peningkatan Tabungan e’Batarapos sebesar Rp1,44 triliun menjadi sebesar Rp4,37 triliun atau naik lebih dari 49 persen dibandingkan tahun lalu yang mencapai Rp2,93 triliun. Angka tersebut dapat dicapai dengan peningkatan saldo minimal Rp1,39 juta per nasabah. Adapun jumlah nasabah Tabungan e’Batarapos saat ini mencapai lebih dari 1 juta penabung.
Asal tahu saja Per April 2018 dana Tabungan BTN tercatat mencapai Rp40,19 triliun atau mengalami peningkatan sebesar 43,24 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Tabungan e’Batarapos diharapkan bisa meningkatkan porsi dana murah Bank BTN sekaligus meningkatkan kontribusinya atas tabungan yang saat ini masih di bawah 10 persen dari total dana tabungan di Bank BTN.
Baca juga: Jaga Dana Nasabah, BTN Kedepankan GCG
Adapun saat ini posisi CASA BTN per 31 Maret 2018 sebesar 48,9 persen, jumlah tersebut mengalami perbaikan dibandingkan dengan komposisi periode tahun sebelumnya yanh sebesar 46,04 persen. Sementara pada posisi yang sama total DPK BTN tercatat sebesar Rp194,48 triliun naik 23,54 persen secara tahunan atau year on year (yoy). Di mana pada tahun ini, Bank BTN menargetkan pertumbuhan DPK sebesar 19-22 persen.
Menurutnya, roadshow Tabungan e’Batarapos di Medan Sumatera Utara ini, pihaknya memberikan tabungan gratis dengan saldo Rp25 ribu melalui program Gratis Tabungan dengan target kurang lebih 7.500 nasabah baru selama acara berlangsung. Dirinya optimis strategi untuk mendorong produk hasil sinergi dengan Pos Indonesia ini akan tercapai yang akan didukung oleh beberapa faktor.
Pertama, potensi ekonomi di wilayah Sumatera Utara yang cukup besar karena ditunjang sektor infrastruktur dan komoditas. Kedua, laju pertumbuhan kredit di Sumatera Utara cukup tinggi, yang diprediksi Otoritas Keuangan bisa menembus 9 persen atau masih dalam 3 besar provinsi dengan tingkat pertumbuhan kredit tertinggi. Terakhir, adalah bonus demografi Sumatera Utara yang pada tahun 2020-2035 akan memiliki penduduk usia produktif yang dominan.
“Tabungan e’Batarapos menjadi salah satu produk unggulan kami bagi masyarakat Sumut karena kemudahannya, misalnya setoran awal yang hanya 50 ribu rupiah, bebas biaya administrasi jika saldo di atas 1 juta, dan yang penting nasabah bisa tetap menikmati fasilitas perbankan di hari Sabtu dan Minggu di Kantor Pos online,” ucap Budi. (*)
