DPR Dukung Pembangunan Pabrik Semen Indonesia

DPR Dukung Pembangunan Pabrik Semen Indonesia

Jakarta–Komisi VI DPR RI mendukung penuh kelanjutan pembangunan pabrik Semen Indonesia di Rembang, Jawa Tengah.

Wakil Ketua Komisi VI DPR Azam Azman mengatakan, Semen Indonesia tetap harus melanjutkan pembangunan agar bisa memberikan manfaat bagi masyarakat.

Azam sendiri bersama jajaran Komisi VI lainnya telah melakukan kunjungan kerja ke pabrik Semen Indonesia di Rembang, Jateng dan Tuban, Jatim, akhir pelan kemarin.

Kunjungan tersebut sebagai tindak lanjut atas hasil putusan yang dikeluarkan Mahkamah Agung (MA) terkait izin pabrik Semen Indonesia di Rembang beberapa waktu lalu.

Azam mengatakan, sebagai langkah kongkret dukungan kepada Semen Indonesia, Komisi VI akan menyampaikan usulan kepada Presiden Joko Widodo dan pemerintah melalui rapat kerja, agar pembangunan pabrik Semen Indonesia di Rembang bisa dilanjutkan.

“Kami dukung sepenuhnya pabrik ini. Semen Indonesia hanya butuh memperbarui izin lingkungan untuk melanjutkan pembangunan pabrik ini, selain menjalin komunikasi dan pendekatan kepada beberapa pihak,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Minggu, 27 November 2016.

Azam mengatakan, pembangunan pabrik Semen Indonesia di Rembang sarat akan kepentingan, baik dari investor maupun pihak lainnya. Sebagai aset milik negara, keberadaan Semen Indonesia harus dilindungi dan didukung.

Saat ini, lanjut Azam, kondisi industri semen dalam negeri menjadi incaran investor asing. Sebagai gambaran, BUMN Semen hanya menguasai 36% kapasitas industri semen di Indonesia. Swasta dan asing menguasai 64%, sementara Semen Indonesia memiliki total kapasitas hanya 34% dengan pangsa pasar 42,44%.

Hal serupa juga dilontarkan anggota Komisi VI Abdul Wahid. Ia menilai, pendirian pabrik semen di Rembang hanya ditolak oleh segelintir orang. Sebagian besar warga mendukung adanya pembangunan pabrik semen.

“Kami, Komisi VI sepakat dengan Gubernur, Kapolda dan Pangdam untuk mengawal agar pembangunan pabrik ini terus berjalan,” ujarnya.

Sekedar informasi perkembangan pembangunan pabrik Semen Indonesia di Rembang per 31 Oktober 2016 telah mencapai 97,1%. Sehingga sangat sayangkan kalau sampai terhenti.

Apalagi pabrik dengan rencana investasi sebesar Rp4.9 triliun ini akan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat Rembang, diantaranya penyediaan lapangan pekerjaan, pengembangan ekonomi masyarakat, pembinaan UMKM, pemenuhan kebutuhan air, peningkatan kesejahteraan, dan pengentasan kemiskinan.

Semen Indonesia melalui berbagai program Corporate Social Responbility (CSR) telah menyalurkan dana CSR sebesar Rp7 miliar pada tahun 2014, dan meningkat menjadi Rp10,35 miliar pada tahun 2015. Bahkan Kabarnya 2016 ini, Semen Indonesia menganggarkan Rp35 miliar untuk program CSR di Rembang. (*) Dwitya Putra

Related Posts

News Update

Top News