Categories: Moneter dan Fiskal

Yuan Stabil, Rupiah Tetap Melemah

Kendati Bank Sentral Tiongkok memberi sinyal tak akan lagi melakukan devaluasi Yuan, namun kurs Rupiah masih melemah. Ria Martati.

Jakarta– Pelemahan nilai tukar Rupiah yang masih berlanjut hingga hari ini. Menurut Dewan Gubernur Senior Bank Indonesia (BI), Mirza Adityaswara, hal itu terjadi karena faktor eksternal. Kendati Bank Sentral Tiongkok memberi sinyal untuk tidak melanjutkan kebijakan devaluasi Yuan lagi, namun sentimen mengenai kepastian kenaikan suku bunga Amerika Serikat (AS) masih berlanjut.

“Kenapa kok currency di regional masih melemah ya karena masih ada yang topik yang satu lagi, masih ada kan topik tentang kenaikan suku bunga Amerika. Tapi Yuan cukup stabil hari ni ya,” kata Mirza usai Ibadah Sholat Jumat di Masjid Kompleks Bank Indonesia, Jumat 14 Agustus 2015.
Sinyal yang diberikan bank sentral Tiongkok dengan melakukan intervensi pasar tersebut, lanjutnya, harusnya dipahami pasar bahwa kebijakan devaluasi Yuan tak lagi berlanjut. Oleh karena itu, ia meminta eksportir untuk melepas dolar-nya.

“Bagi BI, Rupiah sudah undervalue dibandingkan fundamentalnya, jadi para eksportir kami minta untuk mulai jual dolarnya mau apa lagi yang ditunggu, terkait PBoC (People’s Bank Of China) juga mengatakan bahwa Yuan tidak akan terdepresiasi lagi,” tandasnya.

Hari ini nilai tukar Rupiah di Kurs Tengah BI tercatat Rp13.763/ USD melemah dibanding posisi pada Kamis 13 Agustus 2015 yang tercatat Rp13.747.

Apriyani

Recent Posts

Jelang Libur Natal, IHSG Ditutup Koreksi 0,55 Persen di Level 8.537

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,55 persen ke level 8.537,91 pada perdagangan terakhir jelang libur… Read More

9 mins ago

OJK Setujui Konsolidasi 130 BPR/BPRS Sepanjang 2025

Poin Penting OJK menyetujui konsolidasi 130 BPR/BPRS sepanjang 2025, yang telah digabung menjadi 45 BPR/BPRS… Read More

18 mins ago

Danantara Indonesia dan PLN Jajaki Peluang Investasi Energi Baru Terbarukan

Poin Penting Danantara Indonesia melalui DIM menandatangani HoA dengan PLN untuk menjajaki investasi proyek energi… Read More

31 mins ago

Aturan Baru Paylater Resmi Berlaku, Ini Ketentuan dari OJK

Poin Penting OJK resmi menerbitkan POJK 32/2025 untuk mengatur penyelenggaraan Buy Now Pay Later (BNPL/paylater)… Read More

49 mins ago

Bank Mega Syariah Salurkan Pembiayaan Sindikasi Rp870 Miliar untuk Proyek Properti Kaltim

Poin Penting Bank Mega Syariah menyalurkan pembiayaan sindikasi Rp870 miliar untuk proyek properti Borneo Bay… Read More

2 hours ago

OJK Optimistis Kinerja Perbankan 2026 Tetap Positif, Ini Alasannya

Poin Penting OJK optimistis kinerja perbankan 2026 tetap positif didukung tren penurunan suku bunga. Penurunan… Read More

3 hours ago