Categories: Perbankan

Wow, Penghasilan Agen Laku Pandai Capai Rp30 Juta/Bulan

Balikpapan–Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D. Hadad mengungkapkan saat ini ada agen Laku Pandai di sebuah bank pelaksana ada yang memiliki penghasilan atau income mencapai Rp30 juta/bulan.

Income ini berasal dari fee yang diperoleh agen dari setiap transaksi layanan perbankan kepada masyarakat.

“Tentu ini nilai yang besar untuk seorang agen. Kalau agen lebih komunikatif dan rajin, ini bisa jadi profesi tersendiri,” jelasnya usai menghadiri launching Laku Pandai Bank Kaltim, di Balikpapan Jakarta, Selasa, 15 Desember 2015.

Untuk itu ia berharap, ke depan bank bisa membina hubungan baik dengan para agen-agen Laku Pandai di berbagai daerah. Semakin banyak agen, bank ke depan bisa semakin lebih efisien. Karena bank tidak perlu mengeluarkan biaya besar untuk membangun sebuah kantor cabang.

Apalagi saat ini bank tidak perlu menggaji seorang agen, karena penghasilan seorang agen didapat dari fee transaksi.

“Agen itu boleh siapa saja, boleh warung, perorangan atau pensiunan. Di Papua ada seorang agen yang profesinya sebagai seorang bidan,” jelasnya.

Di kesempatan yang sama, Direktur Utama BPD Kaltim, Zainuddin Fanani mengatakan, profesi agen Laku Pandai sangat menarik untuk digeluti. Karena para agen bisa memperoleh penghasilan tambahan di luar pekerjaan pokoknya.

Apalagi syarat untuk menjadi seorang agen tidak sulit, selain menjadi nasabah di bank tersebut, agen juga harus mempunyai tempat tinggal tetap dan minimal punya tabungan minimal Rp20 juta.

“Kalau syaratnya banyak, maka tidak akan jalan,” tambahnya. (*) Dwitya Putra

Paulus Yoga

Recent Posts

BEI Tekankan Kolaborasi dan Tanggung Jawab Bersama Bangun Masa Depan Hijau

Poin Penting PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menekankan kolaborasi lintas sektor (pemerintah, dunia usaha, investor,… Read More

18 mins ago

Balikkan Keadaan, Emiten PEHA Kantongi Laba Bersih Rp7,7 M di September 2025

Poin Penting PT Phapros Tbk (PEHA) mencetak laba bersih Rp7,7 miliar per September 2025, berbalik… Read More

1 hour ago

Unilever Bakal Tebar Dividen Interim Rp3,30 Triliun, Catat Tanggalnya!

Poin Penting Unilever Indonesia membagikan dividen interim 2025 sebesar Rp3,30 triliun atau Rp87 per saham,… Read More

1 hour ago

Hadapi Disrupsi Global, Dua Isu Ini Menjadi Sorotan dalam IFAC Connect Asia Pacific 2025

Poin Penting IFAC menekankan pentingnya kolaborasi regional untuk memperkuat profesi akuntansi di Asia Pasifik, termasuk… Read More

2 hours ago

BAKN DPR Minta Aturan Larangan KUR bagi ASN Ditinjau Ulang, Ini Alasannya

Poin Penting BAKN DPR RI mendorong peninjauan ulang aturan KUR, khususnya agar ASN golongan rendah… Read More

3 hours ago

IHSG Sesi I Ditutup Menguat ke 8.655 dan Cetak ATH Baru, Ini Pendorongnya

Poin Penting IHSG menguat ke 8.655,97 dan sempat mencetak ATH baru di level 8.689, didorong… Read More

3 hours ago