Karnoto Mohamad, Wakil Pemimpin Redaksi Infobank
SIAPA bilang wanita Indonesia hanya bisa mengurusi dapur, sumur, dan kasur? Itu stigma usang yang tidak relevan dengan perubahan zaman. Banyak wanita Indonesia yang sama kerasnya dalam bekerja dengan kaum pria. Bahkan mereka juga bisa meraih keberhasilan yang setara dengan kaum pria. Dalam konteks kepemimpinan, contohnya.
Pemimpin yang ideal bukan karena gender, pria atau wanita. Pemimpin yang ideal adalah yang mengutamakan kepentingan orang lain lebih penting daripada dirinya sendiri. Siapa yang terpilih menjadi pemimpin, bukan karena pria kalah bersaing dengan wanita. Namun soal siapa yang lebih dipercaya. Ketika pemilik perusahaan mengangkat chief executive officer (CEO), yang dipilih pasti yang mereka percaya. Dipercaya karena kompetensi dan pengalamannya. Entah itu pria maupun wanita. Dan tidak peduli suku atau bangsa dari mana.
Dari 105 bank umum yang ada di Indonesia, 12 bank diantaranya dipimpin women leaders. Bahkan, tiga bank raksasa yang masuk dalam jajaran 10 terbesar itu dipimpin CEO Wanita. Ada Lani Darmawan yang memimpin Bank CIMB Niaga, Meliza M. Rusli yang menahkodai PermataBank, dan Parwati Surjaudaja yang mengomandani Bank OCBC NISP. Di bank terbesar yaitu Bank Mandiri, kursi nomor dua atau wakil CEO diduduki wanita, Alexandra Askandar. Perusahaan badan usaha milik negara (BUMN) terbesar yaitu Pertamina dipimpin oleh Nicke Widyawati.
Di jajaran raksasa industri asuransi umum ada Juliati Boddhiya yang memimpin Asuransi Central Asia (ACA). Di jajaran raksasa industri asuransi jiwa ada Elin Waty yang memimpin Sun Life Insurance, BCA Life yang dipimpin Christina W Setyabudhi, dan Prudential Life Assurance yang dinahkodai Michellina Triwardhany yang baru saja mengundurkan diri. Sementara di industri multifinance ada Lynn Ramli yang memimpin Bussan Auto Finance dan Evelyn Halim yang menahkodai Sarana Global Finance.
Di lembaga publik dan otoritas juga banyak wanita-wanita yang memimpin seperti Sri Mulyani yang menjadi Menteri Keuangan. Dari enam anggota dewan gubernur Bank Indonesia (BI) separohnya adalah wanita yaitu Destry Damayanti, Aida S. Budiman, dan Filianingsih. Dan dari sembilan anggota dewan komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dua diantaranya adalah wanita yaitu Friderica Widyasari Dewi dan Sophia Isabella Wattimena. Sedangkan satu-satunya kursi kepala eksekutif Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) diduduki Lana Soelistianingsih.
Selain kursi CEO, banyak wanita Indonesia menduduki kursi-kursi C level lain seperti chief operating officer, chief financial officer, chief marketing officer, chief technology officer, dan masih banyak lagi. Menurut data Biro Riset Infobank 2023, dari 1.894 direksi yang bekerja di 436 perusahaan di sektor jasa keuangan dan BUMN, sebanyak 19,20% atau 364 orang adalah wanita. Direksi wanita paling banyak di industri asuransi jiwa yang porsinya mencapai 61 orang atau 30,50% dari 200 anggota board of director (BOD) di 200 perusahaan asuransi jiwa.
Sementara, dari 574 direksi yang bekerja di 105 bank umum, sebanyak 111 atau 19,34% adalah wanita. Dari jumlah 1.894 direksi di perusahaan yang diriset, porsi bankir wanita dalam jajaran direksi mencapai 5,86%, diikuti 61 direksi wanita di asuransi jiwa pangsanya 3,22%, 60 direksi wanita BUMN yang porsinya 3,17%, 59 direksi wanita di multifinance dengan porsi 3,12%, 45 direksi wanita asuansi umum dengan porsi 2,38%, dan 28 direksi wanita di anak usaha BUMN dengan pangsa 1,48%.
Menelusuri perjalanan karier dan pencapaian para wanita karir yang masuk dalam 500 Oustanding Women 2023, mereka adalah kartini-kartini masa kini yang patut dijadikan motivasi kaum wanita Indonesia yang selama ini terhalang oleh budaya untuk bisa berperan setara dengan kaum pria. Mereka adalah wanita-wanita yang terdorong untuk menggapai sukses, memiliki kepribadian yang kuat, disiplin, dan karena dituntut untuk mampu bersikap tegas dalam mengambil keputusan terkadang terlihat terkesan galak.
Misalnya di CIMB Niaga, selain Lani Darmawan ada Fransiska Oey sebagai direktur kepatuhan, dan Vera Handajani yang sebelum diboyong CIMB Group ke Malaysia sebagai Direcor of Risk Management duduk sebagai Direktur Risk Management CIMB Niaga. “Ketiga wanita ini punya kemampuan dan kepribadian yang bagus, dan galak, ” ujar seorang komisaris di Bank CIMB Niaga kepada Infobank bulan lalu.
Wanita yang dominan dan galak umumnya kurang diminati oleh para pria untuk dijadikan istri. Namun seorang boss atau pemilik perusahaan lebih menyukai wanita yang berkepribadian kuat, percaya diri, mau bekerja keras, dan berani mengambil keputusan jika ingin merekrutnya sebagai direktur di perusahaannya.
Dia pasti menyukai women leaders yang percaya diri dengan didukung dengan knowledge yang baik sehingga tidak diremehkan dihadapi mitra kerja yang umumnya pria.
Wanita-wanita yang sukses sampai ke posisi puncak umumnya memiliki kesan yang jauh dari sikap “nerimo” dan lemah lembut. Lalu, bagaimana dengan sosok perempuan cantik lemah lembut yang piawai mengurus dapur, kasur dan sumur?
Seperti apa kelebihan-kelebihan khusus yang dimiliki para women leaders? Apa kritera penting yang harus dimiliki seorang wanita agar sukses membangun karir dan menjadi women leaders yang berhasil? Simak daftar 500 Most Outstanding Women 2024 dan apa pesan mereka buat para wanita muda Indonesia? Selengkapnya di Majalah Infobank Nomor 552 April 2024!
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More
Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More
Jakarta – KB Bank menjalin kemitraan dengan PT Tripatra Engineers and Constructors (Tripatra) melalui program… Read More
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Kamis, 19 Desember 2024, kembali… Read More
Jakarta - Per 1 Januari 2025, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mewajibkan seluruh perusahaan asuransi dan… Read More