News Update

WIKA Target Capai Kontrak Rp25 Triliun di Semester Satu

Jakarta–PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) selama semester satu tahun ini menargetkan akan memperoleh kontrak baru sebesar Rp25 triliun. Sampai akhir April ini, WIKA sudah memiliki kontrak baru sebesar Rp8,8 triliiun.

Direktur utama WIKA Bintang Perbowo menyebut bahwa sampai bulan Maret 2016, perseroan memperoleh Rp6,026 triliun atau 11.41% dari target total nilai kontrak di tahun ini sebesar Rp52,80 triliun. Komposisi nilai kontrak ini ditargetkan berasal dari pemerintah 20,73%, BUMN 15,85% dan swasta 63,42%.

“Sampai hari ini kita sudah memiliki Rp8,8 triliiun. MEI nanti kita target akan masuk satu proyek senilai Rp17 triliun sehingga di semester satu nilainya sekitar Rp25 triliun,” ungkap Bintang selepas RUPS di kantornya, Rabu, 28 April 2016.

Perusahaan konstruksi pelat merah ini, sanpai akhir Maret ini sedang mengerjakan beberapa proyek seperti pembangunan hotel, perkantotan dan convention hall grup puncak, Surabaya, Pabrik minyak goreng KEK -Seimangke, Pengembangan Simpang Susun Semanggi, jaringan Gas Prabumulih, Fasilitas penerangan jalan umum, pembagunan pabrik listrik mini hydro di Papua, pembangunan Transmart Tegal, Elevated Road Maros-Bone dan Tol Bawen-Solo seksi 2.

“Kami juga menargetkan setidaknya 5-10 persen kontrak berasal dari proyek di luar negeri,” tambahnya.

Sampai saat ini, WIKA memiliki beberapa proyek di luar negeri seperti Timor Leste, Myanmar, Kutjing Malaysia dan Manila. Targetnya, WIKA memperoleh setidaknya USD 145 juta dari nilai proyek di luar negeri ini. (*) Gina Maftuhah

Paulus Yoga

Recent Posts

BCA Life dan BCA Sinergi Luncurkan Produk STAR

Presiden Direktur & Chief Executive Officer (CEO) BCA Life, Christine Setyabudhi menyampaikan sambutan saat peluncuran… Read More

11 hours ago

Alfi Wijaya Terpilih jadi Ketua Umum Himbarsi Periode 2024-2029, Simak Visi-Misinya

Jakarta - Bank Perekonomian Rakyat Syariah Seluruh Indonesia (HIMBARSI) meresmikan Alfi Wijaya sebagai ketua umum… Read More

12 hours ago

Tantangan Ekonomi Semakin Berat di 2025, Ini Kata Bos MSIG

Jakarta - Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) pada tahun 2025 diprediksi akan memberikan tekanan besar… Read More

13 hours ago

Utang Luar Negeri RI Turun USD5,1 Miliar di Oktober 2024, Sisanya Tinggal Segini

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan Utang Luar Negeri (ULN) pada Oktober 2024 tercatat sebesar USD423,4 miliar… Read More

13 hours ago

PPN Naik 12 Persen di 2025, Pemerintah Berikan Diskon Listrik 50 Persen

Jakarta – Demi meredam dampak atas kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada tahun… Read More

13 hours ago

Solusi Cerdas Kelola Likuiditas Perusahaan dengan Kopra by Mandiri

Jakarta – Mengelola likuiditas menjadi tantangan tersendiri bagi perusahaan dengan banyak rekening operasional, terutama yang… Read More

13 hours ago