Hingga Agustus, Kontrak Baru Wijaya Karya Capai Rp23,45 Triliun
Jakarta – PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) melalui anak usahanya PT Wika Bitumen mulai serius untuk masuk ke bidang pengolahan aspal. Pasalnya, WIKA mengungkapkan bahwa saat ini Wika Bitumen sedang membangun pabrik aspal di Buton dengan kapasitas 2.000 ton.
Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, Puspita Anggraeni mengatakan bahwa setelah pabrik Bton selesai Wika Bitumen akan membangun dua pabrik lagi.
“Pembangunan dua pabrik lagi akan dilakukan bekerja sama dengan investor asal China dan Pertamina,” jelasnya, dalam keterengan resmi di Jakarta, Selasa, 17 Juli 2018.
Dirinya menuturkan apabila bisnis tersebut diharapkan bisa memperkuat kinerja Wika Bitumen sehingga dapat memberikan kontribusi yang besar bagi perseroan. Selain itu juga bisa membuka peluang bagi Eika Bitumen untuk bersinergi dengan perseroan dalam membangun berbagai proyek infrastruktur pemerintah.
“Ini akan sangat menguntungkan bagi kinerja kami secara konsolidasi dan tentunya dapat menjadi positif bagi saham Wika Group,” tegasnya.
Memang apabila dilihat, sepanjang hari ini saja saham WIKA berhasil menguat 8.92% atau 120 poin ke posisi Rp 1.465 per saham. Jika dilihat lebih jauh lagi saham perseroan pada 4 Juli 2018 lalu masih berada di level Rp 1.220 per saham. (*)
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More