Categories: Ekonomi dan Bisnis

Wika Beton Incar Kontrak Baru Rp4 Triliun

Jakarta–Anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk yakni, PT Wika Beton Tbk (WTON) menargetkan kontrak baru pada tahun 2016 sebesar Rp4 triliun dengan carry over sebesar Rp1,7 triliun.

Target tersebut meningkat sebesar 12,5% dibandingkan perolehan kontrak baru perseroan di 2015 yang hanya mencapai sebesar Rp3,5 triliun.

“Optimisme Pemerintah untuk melakukan percepatan pembangunan infrastruktur akan semakin mendorong pertumbuhan bisnis kami dengan men-supply beragam produk precast untuk berbagai sektor pembangunan infrastruktur yang dibutuhkan oleh Pemerintah dan swasta,” kata Sekretaris Perusahaan Wika Beton, Puji Haryadi, dalam keterangan resminya, di Jakarta, Selasa, 5 Januari 2015.

Puji mengungkapkan, sepanjang 2015 perseroan berhasil mengantongi kontrak baru sebesar Rp3,5 triliun atau meningkat sebesar 34,62% dibandingkan 2014 yang sebesar Rp2,6 triliun.

“Pencapaian ini melebihi proyeksi kontrak baru 2015 yaitu sekitar Rp 3,2 triliun,” terangnya.

Ia menuturkan, permintaan kebutuhan beton pracetak di tahun 2015 mulai menunjukkan pertumbuhan yang baik seiring dengan proyek infrastruktur yang sudah mulai jalan memasuki triwulan IV tahun ini.

Pemerintah mempercepat kontrak pelaksanaan proyek-proyek infrastruktur yang sempat tersendat di triwulan I, II dan III. Perseroan memaksimalkan momentum percepatan pembangunan infrastruktur tersebut secara agresif untuk memperoleh kontrak baru dan meningkatkan utilitas pabrik-pabrik yang dimiliki.

Saat ini perseroan sendiri menggarap proyek bangunan gedung untuk Rumah Susun TNI Polri di Jakarta, rumah susun pertama di Indonesia yang seluruhnya menggunakan komponen beton pracetak.

Dengan menggunakan komponen beton pracetak, maka proses penyelesaian pembangunan rumah susun dapat dipercepat dengan kualitas yang lebih terjamin, sehingga lebih ekonomis dan lebih efisien.

Beberapa daftar proyek baru lainnya yang tengah Digarap perseroan antara lain Pembangunan Jembatan Sungai Manggar,Balikpapan, Pembangunan Jembatan Girindulu, Pacitan, Jawa Timur, Pembangunan Jalan Tol Bocimi Paket 2 dan 3, Jawa Barat, Jembatan Mamuju Arteri Road, Sulawesi Barat, Renovasi Masjid Baiturrahman, Banda Aceh, dan Jalur Ganda Kroya – Kutoarjo Antara Soka – Prembun. (*) Dwitya Putra

Paulus Yoga

Recent Posts

Menkeu: Pembangunan Infrastruktur dan SDM Jadi Fondasi Ketahanan Ekonomi Indonesia

Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia… Read More

5 hours ago

Dukung Pertumbuhan Bisnis Nasabah, BNIdirect Hadirkan Fitur-Fitur Terbaru

Jakarta – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menghadirkan kapabilitas terbaru dari aplikasi… Read More

5 hours ago

Jangan Tunggu Tua, Ini Tips Jago Buat Anak Muda agar Lebih Cerdas Kelola Uang

Jakarta - PT Bank Jago Tbk berkolaborasi dengan organisasi kepemudaan internasional AIESEC mengajak ratusan anak… Read More

6 hours ago

Indonesia Privacy Leader Summit 2024: Memastikan Masa Depan Data yang Aman di Era Digital

Jakarta – Sejak berlakunya Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Pelindungan Data Pribadi (UU PDP),… Read More

7 hours ago

Target Ekonomi 8 Persen ‘Dinyinyirin’, Prabowo: Tunggu Tanggal Mainnya!

Jakarta – Presiden terpilih RI Prabowo Subianto mengakui target pertumbuhan ekonomi 8 persen di pemerintahannya… Read More

8 hours ago

Hadiri Festival Literasi Finansial, IFG Life Tegaskan Komitmen Dorong Literasi Keuangan

Jakarta – PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) bersama dengan para stakeholders di sektor keuangan… Read More

9 hours ago