Categories: Pasar Modal

Waskita Karya Tawarkan Kupon Obligasi Maksimal 11,1%

Masa penawaran obligasi akan dilakukan perseroan pada tanggal 9 dan 12 Oktober 2015, sedang tanggal penjatahan pada 13 Oktober 2015 dan akan dicatatkan pada BEI pada 19 Oktober 2015. Dwitya Putra

Jakarta – PT Waskita Karya (Persero) Tbk berencana menawarkan obligasi berkelanjutan I tahap II tahun 2015 senilai Rp1,5 triliun dengan tingkat bunga tetap 10,4 – 11,1%. Dalam obligasi ini, perseroan menargetkan dana segar yang dapat diperoleh mencapai sebesar Rp2 triliun.

Mengutip prospektus yang diterbitkan perseroan, Selasa, 29 September 2015, obligasi berkelanjutan I tahap II tahun 2015 ini terdiri dari dua seri, yakni seri A dan seri B.

Dimana seri A memiliki nilai pokok Rp350 miliar dan ditawarkan dengan tingkat bunga sebesar 10,4% berjangka waktu 3 tahun.

Kemudian, untuk obligasi seri B memiliki nilai pokok sebesar Rp1,15 triliun dengan tingkat bunga yang ditawarkan sebesar 11,1% berjangka waktu 5 tahun.

Pembayaran bunga obligasi nantinya akan dibayarkan setiap triwulan (3 bulan), dimana pembayaran pertama akan dilakukan pada tanggal 16 Januari 2016.

Masa penawaran akan dilakukan pada tanggal 9 dan 12 Oktober 2015, sedang tanggal penjatahan pada 13 Oktober 2015 dan tanggal distribusi secara elektronik pada 16 Oktober 2015 serta akan dicatatkan pada BEI pada 19 Oktober 2015.

Untuk penawaran obligasi berkelanjutan I tahap II tahun 2015 ini, perseroan telah menunjuk PT Bahana Securities, PT Danareksa Sekuritas dan PT Mandiri Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi. Sedangkan untuk wali amanat yakni PT Bank Mega Tbk.

Penawaran obligasi ini telah mendapatkan peringkat dari Pefindo dengan peringkat yang diberikan yakni “idA”.

Rencananya, dana hasil penawaran obligasi berkelanjutan I tahap II tahun 2015 ini setelah dikurangi biaya emisi seluruhnya akan digunakan untuk investasi jalan tol di wilayah Jawa dan Sumatera dan juga untuk modal kerja perseroan. (*)

Apriyani

Recent Posts

Fungsi Intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) Moncer di Triwulan III 2024

Jakarta - Kinerja fungsi intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) menunjukkan hasil yang sangat baik… Read More

49 mins ago

Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan Komitmen RI Dukung Perdamaian Dunia

Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More

1 hour ago

OJK Catat Outstanding Paylater Perbankan Tembus Rp19,82 Triliun

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More

1 hour ago

Perkuat Inklusi Asuransi, AAUI Targetkan Rekrut 500 Ribu Tenaga Pemasar di 2025

Jakarta - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menargetkan jumlah agen asuransi umum mencapai 500 ribu… Read More

2 hours ago

PermataBank Bidik Bisnis Wealth Management Tumbuh Double Digit di 2025

Jakarta – Di tengah fenomena makan tabungan alias mantab akhir-akhir ini, pertumbuhan antara ‘orang-orang tajir’… Read More

2 hours ago

Kredit UMKM Kian Melambat, OJK Beberkan Penyebabnya

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut tren pertumbuhan UMKM cenderung melambat, sejalan dengan risiko kredit UMKM… Read More

3 hours ago