Jakarta – Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo mengimbau agar para akuntan pendidik dapat mengikuti perkembangan teknologi yang pesat belakangan ini. Selain tools yang dipakai, pengetahuan terkait dengan fenomena-fenomena akuntansi di era digital juga harus terus di-update.
“Kalau jaman dulu, perusahaan taksi yang dicatat fixed asset-nya sangat banyak, sekarang perusahaan transportasi online, dari fixed menjadi intangible. Nah, perkembangan semacam ini yang harus kita pahami,” ujar Wamenkeu seperti dikutip dari laman Setkab di Jakarta, Rabu, 5 Desember 2018.
Dirinya mengungkapkan, bahwa yang terpenting dalam menghadapi perkembangan teknologi yang pesat adalah dengan membuka pikiran (open-mind). Namun yang tak kalah penting adalah menanamkan value seperti integritas agar kompetitif dengan akuntan global.
“Mahasiswa sekarang pintar, cerdas, IQ dan IP tinggi tapi belum tentu mempunyai integritas. Nanti di dunia kerja bisa kalah dengan akuntan dari negara lain dalam menghadapi persaingan global,” tegasnya.
Oleh sebab itu, dirinya berpesan kepada para dosen, bahwa salah satu tugas dosen selain harus terus mengembangkan pengalaman adalah turut membangun integritas melalui penanaman nilai, komitmen moral, etika, sikap, etos kerja, serta semangat kepada mahasiswa. (*)
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto telah menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang… Read More
Jakarta - PT Krom Bank Indonesia Tbk (BBSI) telah melaporkan kinerja keuangan yang solid pada… Read More
Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membeberkan bahwa penjualan iPhone 16 di Indonesia… Read More
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (6/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto resmi menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang… Read More