News Update

Wali Kota Bandung Dorong Kaum Perempuan Bangun Ekonomi Mandiri

Bandung— Di era ekonomi sulit, dapur harus tetap ngebul. Anak-anak harus tetap melanjutkan pendidikan, dan usaha harus tetap bergerak.

Bukan hanya pria, kini peran kaum wanita, utamanya para istri dianggap vital dalam mempertahankan ekonomi keluarga.

Muhammad Farhan, Wali Kota Bandung menyatakan, kaum wanita telah banyak membuktikan diri dalam membangun ekonomi keluarga.

Bahkan, di level mikro hingga skala usaha besar sekali pun, keberadaan wanita sangat diperhitungkan.

Hal itu ia ungkapkan saat menjadi membuka acara literasi bertajuk Peran Wanita Mandiri bagi Perekonomian Negeri, yang diselenggarakan Infobank Media Group bekerja sama dengan OJK di Gedung Balai Kota Bandung, Jumat (4/7).

Farhan pun mengajak para ibu-ibu di Kota Bandung harus memiliki kemandirian ekonomi, bahkan di level yang paling mikro sekali pun.

“Saatnya sekarang menunjukkan kepada dunia bahwa kita harus memberi ruang seluas dan seadil-adilnya untuk wanita mandiri demi perekonomian negeri kita,” ungkapnya.

Baca juga: BTPN Syariah Tegaskan Pentingnya Peran Perempuan dalam Ekonomi Keluarga dan Negara

Sosok Ibu, Cermin Tangguhnya Kaum Wanita

Keberhasilan wanita dalam membangun ekonomi keluarga tergambar dalam kisah hidup Farhan.

Ia menceritakan, saat dirinya masih berusia 18 tahun, di mana waktu itu sang ayah menjadi pedagang jeans keliling di Pulau Jawa.

Di tahun 1987 itu, ibunya mengurus enam orang anak di rumah, termasuk dirinya. Untuk menerima uang bulanan, sang ibu harus menunggu setidaknya 2 bulan hingga ayah pulang. Rentang waktu yang cukup lama itu tidak membuat ibunya patah arang.

Ibunya pun menyiasatinya dengan membangun usaha kecil-kecilan bersama teman di lingkungan sekitar.

“Waktu itu saya tidak sadari, tapi saya memiliki respect tersendiri kepada ibu saya, sebab ketika kami merengek untuk beli sepatu atau buku, ibu tidak pernah bilang tunggu ayah kamu pulang. Yang dilakukan ibu bersama teman-temannya ialah membuka catering buat anak-anak kosan, pegawai kantor, dan lainnya,” kenangnya.

Ibu Bentuk Kualitas Pendidikan Anak

Di lain waktu, pada tahun 2008, Walikota Bandung ini menceritakan bahwa dirinya pernah mengadakan penelitian bersama dengan Universitas Indonesia (UI).

Penelitian yang dilakukan terkait andil wanita dalam rumah tangga di suatu kawasan miskin di Kota DKI Jakarta.

Hasil penelitiannya membuktikan, seorang istri yang memiliki keberdayaan ekonomi turut meningkatkan kualitas pendidikan sang anak.

“Karena, kepemimpinan di rumah berbagi dengan respect yang sama yang didapatkan oleh anak-anaknya baik terhadap ayahnya yang jarang pulang dan ibunya yang di rumah,” tegasnya.

Menurutnya, hal ini menunjukkan bahwa kemandirian dan keberdayaan ekonomi para ibu-ibu menjadi sangat penting.

“Saya tidak mengharapkan ibu-ibu punya pabrik Rp12 triliun. Ibu-ibu cukup memastikan saja bahwa apa pun usaha yang Anda lakukan, cukup untuk memenuhi kebutuhan dapur sehari-hari, penting itu,” jelasnya.

Baca juga: Dear Ibu-Ibu, Begini Strategi Jitu Kelola Keuangan Keluarga dan Bisnis

Di kesempatan itu, Farhan menyampaikan apresiasinya kepada Infobank, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Pusat Investasi Pemerintah (PIP), Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) dan para sponsor, yang telah menunjukkan komitmen untuk mendorong para perempuan dan UMKM di Kota Bandung mampu menjadi perempuan-perempuan mandiri yang memberikan kontribusi positif bagi perekonomian negeri.

Perlu diketahui, kegiatan literasi keuangan ini sukses dilaksanakan berkat peran para sponsor.

Para sponsor antara lain OJK, LPS, ACA, PIP, PNM, Pertamina, Bank Mandiri, Jamkrindo, Airnav Indonesia, Pos Indonesia, BTPN Syariah, IFG Life, Great Eastern General Insurance Indonesia, Bank Sumut, dan Bank Papua.

Kemudian, BNI Life, BPKH, Reasuransi Indonesia Utama, Bank BJB, BCA Digital, Asuransi Maximus Graha Persada, Mega Insurance, BCA Life, OK Bank, Adira Finance, BCA Finance. (*) Ranu Arasyki Lubis

Galih Pratama

Recent Posts

Bank Mandiri Segarkan Komisaris, Pertebal Pengawasan di Tengah Ekspansi

Poin Penting Bank Mandiri merombak jajaran Dewan Komisaris melalui RUPSLB 19 Desember 2025 dengan menunjuk… Read More

10 hours ago

Aliran Modal Asing Masuk RI Rp0,24 Triliun di Pekan Ketiga Desember 2025

Poin Penting Modal asing masuk Rp0,24 triliun ke Indonesia pada pekan ketiga Desember 2025, terutama… Read More

18 hours ago

Simak Nih! 5 Tips Jaga Keamanan Bertransaksi Digital di Momen Nataru

Poin Penting Pemerintah memproyeksikan lonjakan transaksi digital seiring tingginya aktivitas belanja masyarakat selama libur Natal… Read More

23 hours ago

Danantara Bersama BP BUMN dan BTN Kerahkan Bantuan untuk Korban Banjir Sumatra

Poin Penting Danantara Indonesia dan BP BUMN mengerahkan 1.066 relawan serta 109 armada truk melalui… Read More

1 day ago

Ini Komitmen Bank INA Dukung Peningkatan Kualitas Kesehatan Masyarakat

Bank INA dan Indomaret salurkan 250 paket nutrisi di Depok untuk mencegah stunting. Program CSR… Read More

1 day ago

Intip Gerak Saham Indeks INFOBANK15 Sepekan di Tengah Koreksi IHSG

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,10 persen ke level 8.609,55 pada Jumat (19/12). Indeks INFOBANK15… Read More

1 day ago