News Update

Wadirut Bank Mandiri Beberkan Instrumen Investasi yang Tepat bagi Gen Z

Jakarta – Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Bank Mandiri) Alexandra Askandar menyayangkan banyaknya anak-anak muda dari generasi Z (Gen Z) yang mengalami penipuan dalam investasi.

“Karena informasi yang kurang atau mungkin tidak dapat edukasi yang tepat, akhirnya malah ketipu. Uang yang diinvestasikan yang berharap bisa bertambah jumlahnya malah akhirnya hilang,” kata Xandra, sapaan akrabnya, di acara Infobank Financial Love Story: Protect Your Heart, Grow Your Health, Secure Your Future, Sabtu, 22 Februari 2025.

Padahal, banyak dari mereka yang punya tujuan untuk mendapat penghasilan tambahan dari berinvestasi, ditujukan untuk berbagai hal. Karena itu, Xandra membeberkan langkah-langkah investasi yang aman bagi Gen Z.

Baca juga: Mudahkan Nasabah Akses Produk Investasi, Sucor AM Perluas Jaringan Distribusi

Pertama, mereka perlu mengetahui terlebih dahulu tujuan mereka berinvestasi,. Entah itu untuk tujuan jangka pendek seperti berlibur atau membayar uang semester, serta untuk jangka panjang macam mempersiapkan uang pernikahan.

Xandra juga mewanti-wanti agar Gen Z memahami terlebih dahulu profil risiko keuangan dari tiap-tiap instrumen investasi. Ia menyarankan bagi para pemula untuk berinvestasi di instrumen dengan risiko rendah, seperti reksadana atau deposito.

“Buat teman-teman yang mungkin sebagai (investor) pemula, mungkin belum berani atau sebaiknya jangan dulu memasuki investasi yang resikonya lebih tinggi. Jadi, pilihlah (instrumen) yang lebih aman seperti deposito ataupun obligasi pemerintah,” ujar Xandra.

Jika sudah cukup memahami instrumen investasi, Gen Z bisa mulai mencoba berinvestasi melalui reksadana. Dan bagi para investor yang sudah mahir berinvestasi, bisa mulai menaruh uang di pasar saham yang dikenal lebih volatile.

Baca juga: Bank Mandiri Masuk Daftar Perusahaan Terbaik di Asia Pasifik 2025 versi TIME

“Kalau memang sudah familiar dengan investasi, saya juga menyarankan bisa berinvestasi di saham. Kenapa saham ? Karena (saham) tu lebih volatile, lebih berfluktuasi,” jelasnya.

Xandra menegaskan komitmen Bank Mandiri untuk mengedukasi masyarakat seputar pasar saham, melalui berbagai akun media sosial. Ia juga mengajak untuk berinvestasi melalui aplikasi Livin’ by Mandiri. (*) Mohammad Adrianto Sukarso

Galih Pratama

Recent Posts

RUPST Adira Finance Tebar Dividen Senilai Rp703 Miliar

Jakarta – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira… Read More

5 hours ago

RUPS Tahunan BTN Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris Serta Bagikan Dividen 25%

Jajaran Direksi dan Komisaris BTN berfoto bersama usai RUPS Tahunan yang diadakan di Jakarta. Direktur… Read More

6 hours ago

BTN Syariah Bersiap Spin-Off, Ditargetkan Rampung Kuartal III-2025

Jakarta - Para pemegang saham PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) telah menyetujui akuisisi… Read More

8 hours ago

Bank Mandiri, BCA, BNI, dan BRI Tetap Layani Nasabah di Libur Lebaran, Ini Jadwalnya

Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia menyesuaikan jadwal operasional selama libur Idulfitri 1446 H. Penyesuaian… Read More

9 hours ago

Bank Raya Siapkan Layanan Digital Nonstop di Tengah Libur Panjang Lebaran

Jakarta - PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) telah menyiapkan layanan Sapa Raya 24 jam,… Read More

9 hours ago

Tugu Insurance Siaga 24 Jam Layani Pemudik Lebaran

Jakarta – Mudik menjelang hari raya Idulfitri merupakan bagian dari tradisi yang dilakukan oleh masyarakat… Read More

9 hours ago