News Update

UU Cipta Kerja Untuk Kurangi Pengangguran Pasca Pandemi

Jakarta – Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, Undang undang (UU) cipta kerja ditunjukan untuk penciptaan lapangan pekerjaan yang semakin dibutuhkan pasca Pandemi Covid-19.

“Seperti kita ketahui, setiap tahun ada 6,9 juta masyarakat yang membutuhkan lapangan kerja, kemudian ada angkatakn kerja baru 2,9 juta sampai 3 juta kemudian korban dari dari PHK selama pandemi Covid ada 3,5 juta. Sehingga setiap tahun butuh 13 juta (lapangan kerja baru),” kata Airlangga melalui video conference di Jakarta, Rabu 21 Oktober 2020.

Airlangga juga mengklaim, UU Cipta kerja memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk membuka peluang usaha secara mandiri dimana ijin pembentukan PT dipermudah dengan menghilangkan batasan modal Rp50 juta. Begitupula dengan izin mendirikan koperasi yang bisa diberikan dengan anggota hanya sembilan orang.

Selain itu, menurutnya, UU Cipta Kerja diharap bisa memperbaiki ekosistem investasi, perizinan berusaha, iklim ketenagakerjaan dukungan untuk UMMM dan pembentukan bank tanah.

Dalam UU Cipta kerja pemerintah juga membentuk bank tanah. Melalui bank tanah akan dilakukan reforma agraria dan retribusi tanah kepada masyarakat untuk kepentingan umum hingga pembangunan infrastruktur.

“Kehadiran bank tanah ini diharapkan bisa berjalan dan negara hadir memiliki tanah sehingga tanah tersebut bisa digunakan untuk masyarakat dalam pembagian sertifikat maupun kegiatan berbasis infrastruktur,” ujarnya. (*) Dikcy F Maulana

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

AXA Mandiri Meluncurkan Produk Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera

Suasana saat konferensi pers saat peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta. Presiden Direktur… Read More

3 hours ago

Bank NTT dan Bank Jatim Resmi Jalin Kerja Sama Pembentukan KUB

Jakarta - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) resmi menandatangani nota… Read More

4 hours ago

Ekonomi RI Tumbuh 4,95 Persen di Kuartal III 2024, Airlangga Klaim Ungguli Singapura-Arab

Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2024 tercatat sebesar 4,95 persen, sedikit melambat dibandingkan kuartal… Read More

5 hours ago

AXA Mandiri Hadirkan Asuransi Dwiguna untuk Bantu Orang Tua Atasi Kenaikan Biaya Pendidikan

Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat peningkatan biaya pendidikan yang signifikan setiap tahun, dengan… Read More

7 hours ago

Sritex Pailit, Pemerintah Diminta Fokus Berantas Impor Ilegal dan Revisi Permendag 8/2024

Jakarta - Koordinator Aliansi Masyarakat Tekstil Indonesia (AMTI) Agus Riyanto mengapresiasi langkah cepat Presiden Prabowo… Read More

7 hours ago

Pemerintah Bahas Revisi PP 51 Terkait Upah Minimum Provinsi

Jakarta - Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyatakan pemerintah tengah membahas revisi Peraturan… Read More

8 hours ago