Berdasarkan jangka waktu asal, posisi ULN Indonesia didominasi oleh ULN berjangka panjang (87% dari total ULN). ULN berjangka panjang pada Oktober 2016 mencapai US$281,1 miliar, terdiri dari ULN sektor publik sebesar US$158,4 miliar (56,3% dari total ULN jangka panjang) dan ULN sektor swasta sebesar US$122,7 miliar (43,7% dari total ULN jangka panjang).
Sementara itu, ULN berjangka pendek sebesar US$42,1 miliar (13% dari total ULN), terdiri dari ULN sektor swasta sebesar USD40,7 miliar (96,6% dari total ULN jangka pendek) dan ULN sektor publik sebesar US$1,4 miliar (3,4% dari total ULN jangka pendek).
(Baca juga: 2017, Indonesia Masih Dihantui Masalah Global)
Menurut sektor ekonomi, ULN swasta pada akhir Oktober 2016 terkonsentrasi di sektor keuangan, industri pengolahan, pertambangan, serta listrik, gas dan air bersih. Pangsa ULN keempat sektor tersebut terhadap total ULN swasta mencapai 76,7%. Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, ULN sektor keuangan, pertambangan, serta listrik, gas dan air bersih pada Oktober 2016 mencatat pertumbuhan tahunan yang negatif, sementara ULN sektor industri pengolahan tumbuh meningkat.
Bank Sentral memandang perkembangan ULN pada Oktober 2016 masih cukup sehat, namun terus mewaspadai risikonya terhadap perekonomian nasional. Ke depan, BI akan terus memantau perkembangan ULN, khususnya ULN sektor swasta. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan keyakinan bahwa ULN dapat berperan secara optimal dalam mendukung pembiayaan pembangunan tanpa menimbulkan risiko yang dapat memengaruhi stabilitas makroekonomi. (*)
(Baca juga: Fitch Proyeksikan 3 Sektor Ini Dorong Ekonomi RI)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More