Market Update

Usai Merugi, Perintis Triniti Properti (TRIN) Catat Laba Bersih Rp31 Miliar di Q3 2025

Poin Penting

  • PT Perintis Triniti Properti (TRIN) mencatat laba bersih Rp31 miliar di kuartal III 2025, naik 150% yoy setelah tahun lalu rugi Rp62 miliar.
  • Pertumbuhan laba ditopang oleh efisiensi biaya, percepatan penjualan, dan optimalisasi proyek, mencerminkan pengelolaan keuangan yang efektif.
  • Marketing revenue TRINLAND mencapai Rp942,7 miliar, tumbuh 18%, didorong kontribusi proyek Sequoia Hills Sentul (61%) dan Collins Boulevard Serpong (13%).

Jakarta – PT Perintis Triniti Properti Tbk (TRIN) atau TRINLAND berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp31 miliar atau naik 150 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) setelah pada periode yang sama tahun sebelumnya membukukan rugi Rp62 miliar.

Tidak hanya itu, laba bersih secara kuartalan pada kuartal III 2025 turut melonjak 484 persen dibandingkan kuartal sebelumnya yang sebesar Rp5 miliar. 

Pertumbuhan tersebut mencerminkan keberhasilan Perseroan dalam memperkuat fundamental keuangan melalui efisiensi biaya, percepatan penjualan, serta optimalisasi portofolio proyek.

Baca juga: Triniti Land Gelontorkan Rp3,5 T Kembangkan Superblok Collins Boulevard

Direktur Keuangan TRINLAND, Danny Sutradewa, menjelaskan bahwa, capaian laba bersih pada kuartal ini menjadi bukti nyata dari efektivitas strategi bisnis yang telah dijalankan Perseroan. 

Hal itu menandai bahwa Perseroan berhasil menjaga pertumbuhan positif di tengah kondisi pasar yang dinamis melalui kombinasi strategi efisiensi, pengelolaan keuangan yang prudent, serta fokus pada proyek-proyek yang memiliki potensi pasar yang bagus. 

“Ke depan, kami akan terus memperkuat struktur keuangan untuk mendukung ekspansi yang berkelanjutan,” kata Danny dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa, 11 November 2025.

Baca juga: Inovasi Infiniti Realty Jaga Kualitas Rumah Subsidi MGK Serang

Adapun dari sisi marketing revenue, TRINLAND juga mencatatkan kinerja penjualan yang solid. Hingga Oktober 2025, total marketing revenue mencapai Rp942,7 miliar atau naik 18 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat sebesar Rp821,2 miliar.

Capaian ini tidak lepas dari kontribusi kuat dua proyek utama perusahaan, yakni Sequoia Hills di Sentul yang memberikan kontribusi sebesar 61 persen, serta Collins Boulevard di Serpong dengan kontribusi sebesar 13 persen. (*)

Editor: Yulian Saputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

14 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

15 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

16 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

16 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

1 day ago

Muamalat DIN Dukung Momen Liburan Akhir Tahun 2025

Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More

1 day ago