Jakarta — PT Bank Mandiri Persero (Tbk) (Bank Mandiri) optimis dapat membukukan bisnis kartu kredit hingga double digit hingga penghujung tahun 2018. Hal tersebut seiring dengan masih akan berlangsungnya libur natal dan tahun baru.
Direktur Retail Banking Bank Mandiri Donsuwan Simatupang sendiri menyebut, pihaknya mampu menumbuhkan outstanding kartu kredit miliknya hingga 13% pada akhir 2018.
“Pertumbuhannya saat ini masih bagus, double digit juga around 12%, mungkin kita akan closing akhir tahun di 13 persen,” kata Donsuwan di Hotel Kempinski Jakarta, Selasa 18 Desember 2018.
Baca juga: Mandiri Optimis Tumbuhakan Penjualan Kartu Kredit 15%
Hingga November 2018 saja Donsuwan menyebut, outstanding kartu kredit miliknya telah mencapai Rp11 triliun. Angka tersebut diperkirakan masih tumbuh hingga akhir tahun.
“Rp11 triliun itu per bulan lalu atau November, mungkin nanti pada Desember banyak spending,” tambah Donsuwan.
Sebagai informasi, hingga bulan November 2018, jumlah Mandiri kartu kredit yang telah diterbitkan dan aktif telah mencapai lebih dari 2 juta kartu, dengan pertumbuhan nilai transaksi sebesar 10% dibandingan periode yang sama tahun sebelumnya. Dari jumlah tersebut, 10% di antaranya berasal dari transaksi internasional. (*)
Oleh Budi Santoso SE. Ak. MForAccy. PGCS. CA. CFE. CPA (Aust.). QIA, Vice President ACPE Indonesia Chapter… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) memastikan bahwa transaksi menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) tidak akan dikenakan Pajak… Read More
Jakarta – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali mencatatkan kinerja keuangan yang positif hingga… Read More
Jakarta – Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2025… Read More
Jakarta - PT Sompo Insurance Indonesia (Sompo) mencatatkan keuangan positif menjelang akhir tahun 2024 dengan… Read More
Jakarta – Sederet bank besar di Asia dikabarkan tertarik untuk mengakuisisi saham PT Bank Panin Tbk (PNBN).… Read More