RAN berhasil menghangatkan panggung Jazz Gunung Bromo Series I, Sabtu (19/7)
Jakarta – Trio Rayi, Asta dan Nino yang tergabung dalam RAN sukses menutup panggung Jazz Gunung Bromo Series 1, di Amfiteater Jiwa Jawa Resort Bromo, Probolinggo, Sabtu (19/7) malam.
Rayi cs tampil energik dengan membawakan berbagai tembang hits, sekaligus menyanyikan lagu perdana Masih Takut Mencinta yang baru rilis kepada Jama’ah Al-Jazziyah.
Di tengah dinginnya udara kawasan Bromo, RAN langsung menghentak panggung Jazz Gunung Bromo Series 1 dengan lagu Hey Tunggu Dulu yang dirilis pada 2024. Sontak, lagu tersebut mendapatkan sambutan hangat para penonton.
Baca juga : Jadwal Lengkap Jazz Gunung Bromo 2025, RAN hingga Sal Priadi Siap Tampil
Selanjutnya, RAN membawakan berbagai lagu secara maraton mulai dari Selamat Pagi, Jadi Gila, dan Sepeda. Di tengah pertunjukan, vocalis utama Ran, Nino mengumumkan penampilan perdana membawakan lagu Masih Takut Mencinta.
“Teman-teman ini special banget karena pertama kali kami bawakan lagu ini di panggung. Ini adalah lagu terbaru kita berjudul Masih Takut Mencinta,” ujarnya.
Lagu Masih Takut Mencinta sendiri merupakan bagian dari fase eksperimental album Teater Nestapa. Lagu ini membawa tema penyembuhan dan ketakutan untuk mencintai kembali setelah gagal dalam hubungan.
Baca juga : Penonton Membludak, Jazz Gunung Bromo Digelar Dua Kali di Juli 2025
Adapun video musik sudah dirilis Kamis, 17 Juli 2025. Disutradarai oleh Bonita Rachel, yang juga menjadi Creative Director RAN.
Secara total, RAN membawakan 11 lagu di Jazz Gunung Bromo. Lagu berjudul Pandangan Pertama menjadi pamungkas dalam menutup Jazz Gunung Bromo Series 1.
RAN pun mengajak para penonton untuk turun ke panggung lebih dekat sembali menari dan menyanyikan lagu bersama.
“Ayo kita merapat semua biar lebih hangat,” pungkas Rayi yang disambuh riuh para penonton. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menekankan kolaborasi lintas sektor (pemerintah, dunia usaha, investor,… Read More
Poin Penting PT Phapros Tbk (PEHA) mencetak laba bersih Rp7,7 miliar per September 2025, berbalik… Read More
Poin Penting Unilever Indonesia membagikan dividen interim 2025 sebesar Rp3,30 triliun atau Rp87 per saham,… Read More
Poin Penting IFAC menekankan pentingnya kolaborasi regional untuk memperkuat profesi akuntansi di Asia Pasifik, termasuk… Read More
Poin Penting BAKN DPR RI mendorong peninjauan ulang aturan KUR, khususnya agar ASN golongan rendah… Read More
Poin Penting IHSG menguat ke 8.655,97 dan sempat mencetak ATH baru di level 8.689, didorong… Read More