News Update

Turunkan Angka Stunting, Pertamina EP Jatibarang Field dan Polres Indramayu Bagikan Paket PMT

Jakarta – Pertamina EP (PEP) Jatibarang Field mendukung peningkatan kualitas kesehatan masyarakat melalui program percepatan penurunan angka stunting. 

Salah satunya, berkolaborasi dengan Polres Indramayu dalam program peduli stunting di Kabupaten Indramayu, melalui penyerahan 120 paket Pemberian Makanan Tambahan (PMT), beberapa waktu lalu.

Kasat Intelkam Polres Indramayu, AKP Saefullah, SH, MAP, menyampaikan apresiasinya kepada PEPJatibarang Field dan berharap kerja sama lintas pihak yang dijalankan melalui program Orang Tua Anak Asuh Stunting (OTAAS) ini dapat berkontribusi dalam menurunkan angka stunting di Kabupaten Indramayu.

Baca juga : Global Warming, Pertamina EP Tambun Field Inisiasi Program Kampung Iklim

“Paket PMT yang kami terima ini selanjutnya akan didistribusikan langsung ke penerima manfaat. Setiap penerima manfaat akan mendapatkan paket PMT seminggu sekali selama 3 bulan,” ungkap Saefullah, dikutip Selasa, 16 Juli 2024.

Sementara, Head of Communication, Relations & CID Pertamina EP Jawa Barat Wazirul Luthfi menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung peningkatan kualitas kesehatan masyarakat di sekitar wilayah operasi, salah satunya melalui program percepatan penurunan angka stunting.

Sebagai gambaran, tahun lalu angka prevalensi stunting di Kabupaten Indramayu mencapai 18,4%. Angka ini di atas target prevalensi stunting nasional sebesar 14%. 

Baca juga : Upaya CIMB Niaga Syariah Tekan Stunting Berbuah Manis

Sejumlah upaya Pertamina EP dalam program stunting antara lain kegiatan sosialisasi pemberdayaan kader Posyandu Remaja di Puskesmas Temiyang dan pemberian paket PMT.

“Program yang berkesinambungan ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada 63 anak yang membutuhkan nutrisi lebih untuk tumbuh kembang yang optimal. Tak hanya itu, melalui program ini Perusahaan turut berkontribusi dalam mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) yang dicanangkan Pemerintah, khususnya poin 2 yakni menghilangkan segala bentuk kekurangan gizi,” bebernya.

Menurut Nurhayati, orang tua dari Wahyu Abdurahman yang merupakan salah satu penerima manfaat, bantuan paket PMT yng tersiri dari susu, biskuit dan vitamin ini telah diterima empat kali dalam satu bulan terakhir. 

Sejak mendapatkan bantuan paket PMT, nafsu makan Wahyu meningkat dan berat badannya bertambah.“Saya berterima kasih kepada Polres Indramayu dan Pertamina EP yang telah memberikan bantuan PMT. Semoga bantuan ini terus berlanjut,” ujar Nurhayati.

Komitmen Pertamina EP di area Jawa Barat dilakukan secara berkelanjutan di beberapa daerah, mencakup Kabupaten Bekasi dan Indramayu. Tercatat 113 anak telah memperoleh manfaat dari program ini. (*)

Editor : Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

16 mins ago

BTN Raih Sertifikat Predikat Platinum Green Building

Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More

17 mins ago

BI Catat DPK Tumbuh 6 Persen per Oktober 2024, Ditopang Korporasi

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More

44 mins ago

Apindo Tolak Kenaikan PPN 12 Persen: Ancam Daya Beli dan Pertumbuhan Ekonomi

Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menolak rencana pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

1 hour ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Ditutup Menghijau ke Level 7.195

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Jumat, 22 November 2024, ditutup… Read More

1 hour ago

BI Laporkan Uang Beredar Oktober 2024 Melambat jadi Rp9.078,6 Triliun

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat uang beredar (M2) tetap tumbuh. Posisi M2 pada Oktober 2024 tercatat… Read More

2 hours ago