Ilustrasi papan layar pergerakan saham IHSG. (Foto: Istimewa)
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (12/8) berbalik ditutup pada zona merah ke level 7.237,41 atau turun sebesar 0,27 persen dari dibuka pada level 7.256,99.
Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 8,13 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 528 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp3,75 triliun.
Kemudian, tercatat terdapat 244 saham terkoreksi, sebanyak 294 saham menguat dan sebanyak 234 saham tetap tidak berubah.
Baca juga: Mirae Asset Rekomendasikan 9 Saham Ini di Tengah Volatilitas Tinggi, Apa Saja?
Meski begitu, mayoritas sektor mengalami penguatan, dengan sektor siklikal naik 1,23 persen, sektor energi menguat 0,84 persen, sektor infrastruktur naik 0,76 persen, sektor bahan baku meningkat 0,61 persen, sektor industrial naik 0,38 persen, sektor non-siklikal meningkat 0,13 persen, dan sektor kesehatan naik 0,06 persen.
Di sisi lain, sektor sisanya mengalami pelemahan, dengan sektor teknologi menurun 0,44 persen, sektor transportasi melemah 0,30 persen, sektor keuangan merosot 0,24 persen, dan sektor properti melemah 0,22 persen.
Baca juga: Usai IPO, Harga Saham NEST Sentuh ARA ke Posisi Rp270
Adapun, indeks-indeks bursa Asia mayoritas melemah, terlihat dari Indonesia LQ45 Index Jakarta turun 0,27 persen, Shanghai Composite Index Shanghai turun 0,15 persen, dan Straits Times Index Singapore melemah 0,67 persen.
Sementara, Hang Seng Index Hong Kong menguat flat dan Nikkei 225 Index Tokyo juga mendatar. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Komdigi ajukan delisting delapan aplikasi yang diduga menyalahgunakan data nasabah pembiayaan kendaraan bermotor… Read More
Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More
Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More
Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) 19 Desember 2025 memutuskan perombakan jajaran dewan komisaris, sementara… Read More