Jakarta – Bank Jago terus berupaya merekrut karyawan atau SDM yang ahli dalam berbagai hal. CEO Bank Jago, Karim Siregar mengungkapkan perusahaan saat ini menggunakan SDM hybrid, yaitu mereka yang memiliki keahlian dalam bidang perbankan dan mereka yang ahli dalam bidang teknologi.
“Talenta di Bank Jago adalah hybrid atau campuran, dari bankers yang memahami risk, balance sheet dan sebagainya, serta digital professional yang mengerti digital technology. Dua jenis talenta ini lah yang akan bersinergi dan memberikan produk dan layanan terbaik kepada nasabah,” jelas Karim pada paparan virtualnya, Kamis, 26 Januari 2022.1
Lebih jauh, Karim mengungkapkan, SDM dan budaya yang baru adalah hal yang paling dibutuhkan ketika membangun bank digital. Ia mengungkapkan, Bank Jago selalu menanamkan pola pikir customer-centric kepada setiap karyawan dan jajaran manajemennya.
“Kultur perbankan yang baru harus kita bangun untuk memprovide semua layanan perbankan dengan sebuah app membutuhkan cara berpikir dan mindset yang berbeda,” ujarnya.
Hingga saat ini, Bank Jago tercatat memiliki 4 kantor cabang yang terletak di Jakarta dan Bandung. Kantor-kantor ini diharapkan akan mampu membantu memenuhi kebutuhan nasabah Bank Jago. (*)
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More