Jakarta – Pada kuartal I 2022, Mandiri Utama Finance (MUF) berhasil membukukan pembiayaan baru senilai Rp3,7 triliun. Pencapaian positif ini mendongkrak optimisme MUF. Perseroan optimis hingga akhir tahun 2022, pembiayaan baru akan melampaui target yang telah ditetapkan.
Tahun lalu, MUF mencatatkan pembiayaan baru sebesar Rp11,6 triliun, atau meroket 97,61% year on year (yoy). Angka tersebut sekaligus menjadi nilai booking tertinggi sepanjang sejarah MUF. Tahun ini perseroan membidik pertumbuhan pembiayaan double digit. Melihat tren pembiayaan di tiga bulan pertama 2022, Direktur Utama MUF Stanley Setia Atmadja mengaku pihaknya akan terus fokus dalam upaya membangun aksi keuangan yang semakin kuat dan berkelanjutan.
Dalam kegiatan buka puasa bersama jajaran manajemen dan pegawai MUF dengan anak-anak panti asuhan, yang disertai donasi kepada yayasan yatim piatu pada 25 April 2022 di kantor pusat MUF, Stanley mengungkapkan, tahun 2021 merupakan tahun dengan pencapaian terbaik bagi MUF. Pembiayaan baru yang tumbuh solid juga dibarengi kualitas yang membaik, di mana non performing financing (NPF) terjaga di posisi 0,87%, jauh di bawah rata-rata industri 3,50%. Sedangkan laba bersih tercatat sebesar Rp102,36 miliar.
“Kinerja tahun 2021 yang baik tersebut dilanjutkan pada tahun 2022, dimana nilai pembiayaan pada kuartal I 2022 dibukukan sebesar Rp3,7 triliun dengan angka pertumbuhan sebesar 68,21% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Kualitas portofolio yang dikelola juga menunjukkan perbaikan yang berkesinambungan, di mana rasio NPF pada kuartal I 2022 tercatat sebesar 0,79%. MUF memproyeksikan tahun 2022 akan membukukan kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan dan juga bila dibandingkan dengan kinerja tahun 2021,” papar Stanley dalam keterangan resmi yang diterima Selasa, 26 April 2022.
Sebagai bagian dari Bank Mandiri Group, MUF terus berupaya memperkuat positioning-nya di industri pembiayaan otomotif, mencakup mobil baru dan bekas, motor baru dan bekas, serta pembiayaan multiguna. Sinergi dengan perusahaan-perusahaan di bawah Bank Mandiri Group juga terus diperkuat.
Untuk pembiayaan syariah, Unit Usaha Syariah (UUS) MUF berkolaborasi dengan anak usaha Bank Mandiri, yakni Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk menyalurkan pembiayaan kendaraan bermotor berbasis syariah. UUS MUF menunjukkan tren kinerja yang meningkat dari tahun ke tahun. Per 31 Desember 2021, piutang pembiayaan syariah berkontribusi sebesar 11,7% terhadap total pembiayaan MUF.
“Kami lihat tren pembiayaan Syariah juga mengalami peningkatan yang signifikan. Pertumbuhan MUF UUS diharapkan terus terjaga dengan kualitas pertumbuhan aset yang juga semakin baik dan kami percaya dapat melalui tahun 2022 dengan baik,” kata Stanley. (*) Ari Astriawan
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More