Jakarta – Industri dana pensiun menunjukkan kinerja paling kokoh di sektor keuangan non-bank hingga Juli 2025. Pertumbuhan asetnya melesat jauh di atas asuransi nonkomersial maupun perusahaan penjaminan.
Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Ogi Prastomiyono, mengungkapkan total aset industri dana pensiun mencapai Rp1.593,18 triliun, tumbuh 8,72 persen year on year (yoy).
“Dari total tersebut, program pensiun wajib mencatatkan pertumbuhan paling tinggi, yakni 10,12 persen yoy menjadi Rp1.200,56 triliun. Sementara itu, program pensiun sukarela juga tetap mencatat pertumbuhan positif sebesar 4,66 persen yoy menjadi Rp392,56 triliun,” jelas Ogi dalam Konferensi Pers Rapat Dewan Komisioner Bulanan Agustus 2025, Kamis (4/9).
Baca juga: OJK Siapkan 3 Langkah Antisipasi Dampak Demo ke Sektor Keuangan
Baca juga: Bos OJK: Dinamika Domestik Sepekan Berdampak Terbatas ke Pasar Saham
Sebaliknya, kinerja sektor lain terlihat lebih moderat. Pada asuransi nonkomersial, yang mencakup BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, serta program jaminan ASN, TNI, dan Polri, total aset per Juli 2025 tercatat Rp221,24 triliun hanya tumbuh tipis 0,44 persen yoy.
“Adapun di sektor perusahaan penjaminan, nilai aset tercatat Rp48,37 triliun, tumbuh 1,69 persen yoy,” imbuh Ogi.
Ke depan, dana pensiun tidak hanya menjadi instrumen perlindungan sosial, tetapi juga berpotensi besar dalam mendukung pembiayaan pembangunan nasional. (*) Alfi Salima Puteri
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More