Keuangan

Tumbuh 13,8 Persen, MPMX Bukukan Pendapatan Rp15,8 Triliun di 2024

Jakarta – Di tengah tekanan makroekonomi dan dinamika industri otomotif, PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) berhasil mencatatkan kinerja gemilang sepanjang 2024. Emiten konsumer otomotif ini membukukan pendapatan sebesar Rp15,8 triliun, tumbuh 13,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Pertumbuhan pendapatan tersebut didorong oleh eksekusi bisnis yang disiplin, inovasi berkelanjutan, serta pengelolaan operasional yang prudent. Tak hanya pendapatan, laba bersih (net profit after tax/NPAT) Perseroan juga melesat hingga Rp582 miliar—mencapai 109 persen dari target awal tahun.

“Kepercayaan pemegang saham adalah fondasi keberlanjutan kami,” ujar Group Chief Executive Officer MPMX, Suwito Mawarwati dalam keterangan tertulis, Senin (2/6).

Baca juga: KB Bank Teken Kerja Sama Dorong Pertumbuhan Industri Motor Listrik

Ia menambahkan, bahwa pencapaian tersebut mencerminkan ketangguhan model bisnis MPMX serta kemampuannya dalam beradaptasi terhadap perubahan pasar.

MPMX Bagikan Dividen

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar baru-baru ini, MPMX juga mengumumkan pembagian dividen final sebesar Rp120 per saham.

Total nilai dividen mencapai Rp525,57 miliar atau mencerminkan dividend yield 11 persen terhadap harga saham perseroan pada 26 Mei 2025.

“Keputusan untuk membagikan dividen mencerminkan komitmen kami dalam memberikan nilai berkelanjutan kepada para pemegang saham, sekaligus menunjukkan kepercayaan terhadap prospek jangka panjang perseroan,” lanjut Suwito.

Baca juga: Jurus Adira Finance Jaga Pertumbuhan di Tengah Bisnis Otomotif yang Melandai

Lebih jauh, RUPST turut menyetujui pengurangan modal ditempatkan dan disetor melalui pengalihan sebagian saham tresuri yang ditarik kembali, serta perubahan Anggaran Dasar Pasal 4 ayat (2).

Dengan fundamental yang terus diperkuat dan strategi bisnis yang adaptif, MPMX menegaskan komitmennya untuk menjaga momentum pertumbuhan.

“Kami akan terus fokus pada penguatan fundamental bisnis sambil terus memberikan imbal hasil yang optimal dan menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan,” pungkas Suwito. (*) Alfi Salima Puteri

Galih Pratama

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

3 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

3 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

4 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

5 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

6 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

6 hours ago