Jakarta – PT Bhinneka Life Indonesia membukukan pendapatan premi sebesar Rp648 miliar (unaudited) sepanjang 2023. Pendapatan premi tersebut tumbuh 10,87 persen year on year (yoy) ketimbang Rp584 miliar di tahun sebelumnya.
Pencapaian positif itu juga dibarengi dengan fundamental yang kuat. Risk Based Capital (RBC) perusahaan asuransi ini terjaga di level 244,12 persen, atau jauh di atas ketentuan minimum yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yakni minimal 120 persen.
“Dan sepanjang tahun 2023 Bhinneka Life
telah membayarkan klaim nasabah senilai total Rp604 miliar. Ini menjadi bukti nyata komitmen
kami dalam membayarkan kewajiban kami kepada nasabah, dan kedepannya komitmen ini akan Terus kami junjung tinggi demi menjaga layanan dan kepercayaan nasabah,” terang Chief Agency Officer Bhinneka Life, Johan R. Waworuntu dalam keterangan resmi, Rabu, 21 Februari 2024.
Baca juga: Pendapatan Premi Asuransi 2023 Tembus Rp320,88 Triliun, Asuransi Jiwa Masih Terkontraksi
Johan optimis Bhinneka Life bisa menjaga momentum pertumbuhan positif di tahun ini. Salah satu strategi untuk memacu performa bisnis perseroan adalah dengan mendorong kinerja agen pemasaran di seluruh Indonesia.
Pada awal Februari lalu, Bhinneka Life menggelar event Kick Off Agency 2024 di Bandung, Jawa Barat. Ajang ini menjadi apresiasi bagi tenaga pemasar berprestasi sekaligus memotivasi untuk bekerja lebih baik lagi di tahun ini. Mengambil tema Faster, Stronger, Better, event tahunan ini dihadiri jajaran manajemem Bhinneka Life dan ratusan tenaga pemasar dari seluruh Indonesia.
“Kami sangat bangga dan bahagia kepada mitra pemasar berprestasi Bhinneka Life yang telah memasarkan produk-produk unggulan Bhinneka Life. Kami optimis Bhinneka Life akan bertumbuh menjadi perusahaan asuransi jiwa nasional yang semakin dipercaya untuk melindungi keluarga Indonesia melalui ragam inovasi produk dan layanan,” tegas Johan.
Baca juga: Target OJK 2024: Kredit Bank Tumbuh 11 Persen, Asuransi 6 Persen
Sementara, Pemegang Saham Bhinneka Life, Ismail Ning menuturkan, 2024 harus dihadapi dengan optimis.
“Mari kita hadapi 2024 dengan optimis, dengan semangat yang baru, yang semakin kencang agar kita seluruh keluarga besar Bhinneka Life semakin faster, stronger, better,” pungkasnya. (*) Ari Astriawan
Poin Penting Waskita Karya raih kontrak baru Rp290,84 miliar untuk membangun Jalan Perbaikan Geometrik Batas… Read More
Oleh Mudrajad Kuncoro, Guru Besar Sekolah Vokasi UGM dan Penulis Buku “Manajemen Keuangan Internasional” PROYEK… Read More
Poin Penting IPO Superbank (SUPA) oversubscribed 318,69 kali dengan lebih dari 1 juta order, mencerminkan… Read More
Poin Penting IHSG ditutup menguat 0,43% ke level 8.686, dengan mayoritas sektor positif, terutama teknologi… Read More
Poin Penting Pemerintah perkirakan 119,5 juta orang atau 42,01% penduduk Indonesia akan melakukan perjalanan selama… Read More
Poin Penting RUPSLB WIKA menyetujui tiga agenda strategis, yakni perubahan Anggaran Dasar, kewenangan persetujuan RKAP… Read More