News Update

Tugu Insurance Siap Menangkap Peluang Pasar

Jakarta– Presiden Direktur PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) Indra Baruna punya rasa optimis tinggi, terkait bisnis di 2019.

Untuk menangkap peluang pasar, kata Indra, perseroanpun telah mengembangkan inovasi produk dan kemitraan dengan perusahaan lain.

“Dengan tetap mempertahankan rating A- dari AM BEST, kami berharap dapat memperluas pasar non domestic, terutama mengawal project-project Pertamina di luar negri,” tutur Indra, Rabu, 19 Juni 2019.

Sampai dengan saat ini lanjutnya, Tugu Insurance juga telah menjalin kerja sama dengan beberapa bank BUMN untuk memperoleh fasilitas Kontra Bank Garansi.

“Hal ini dapat menjadi peluang pengembangan bisnis yang sangat baik. Terlebih lagi, permintaan Kontra Bank Garansi dari bank BUMN cukup besar,” ungkap Indra.

Seperti diketahui, hingga April 2019, perseroan mencatat pendapatan premi bruto secara konsolidasi sebesar USD 125,23 juta, meningkat 65% (year on year/yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar USD 76,10 juta.

Dalam periode yang sama, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada Pemilik entitas induk meningkat 51% menjadi sebesar USD 12.71 juta dari tahun lalu sebesar USD 8.4 juta.

Tugu Insurance resmi tercatat di bursa efek Indonesia pada 28 Mei 2018 dengan kode saham TUGU dan hingga April 2019 kepemilikan saham mayoritas masih dipegang oleh PT. Pertamina (Persero) yaitu sebesar 58,5%. (*)

Apriyani

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

12 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

13 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

13 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

15 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

15 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

17 hours ago