Keuangan

Tugu Insurance Dinobatkan Sebagai Asuransi Umum Terpopuler di Jagat Maya

Jakarta – Asuransi Tugu Pratama Indonesia (Tugu Insurance) terus berupaya untuk semakin digital dan produk-produknya pun semakin dikenal oleh masyarakat. Perusahaan yang dikomandani Indra Baruna sebagai Direktur Utama ini paling banyak mendapat mention dan diperbincangkan di Jagat Maya.

Data riset Insentia dan Biro Riset Infobank (BirI) menunjukkan bahwa Tugu Insurance menjadi salah satu perusahaan asuransi umum konvensional yang paling banyak diperbincangkan masyarakat. Di sepanjang 2021, Tugu Insurance dibicarakan dengan tone sangat positif sebanyak 690 kali, positif sebanyak 11 kali dan 1.808 netral.

Kemudian, Tugu juga mendapat buzz terbesar pada 26 November 2021. Kala itu, perseroan tengah mengadakan quiz dalam rangka HUT Tugu yang ke-40. Langkah ini mampu menarik perhatian masyarakat.

Beberapa waktu belakangan, perseroan memang tengah gencar melakukan digitalisasi pada setiap proses bisnis. Misalnya Tugu meluncurkan aplikasi cerdas t drive dan aplikasi keagenan digital bagi mitra Tugu Insurance yang dikenal sebagai t friends. Aplikasi t drive sendiri sudah didownload hingga 60 ribu kali dengan jumlah user per Juni 2021 hingga 20 ribu.

Dari sisi kinerja, perseroan terus mencatatkan performa baik hingga kuartal III-2021. Tugu Insurance berhasil mencatatkan laba konsolidasian tahun berjalan sebesar Rp229 miliar per akhir September 2021.

Performa positif Tugu Insurance ini dikontribusikan dari perolehan pendapatan underwriting sebesar Rp1,5 triliun di kuartal III-2021, atau naik sebesar 7,5 % dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya dan hasil investasi yang membukukan Rp233 miliar, naik sebesar 17,8% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya sebesar Rp198 miliar.

Sementara itu, premi di kuartal III-2021 pada induk perusahaan dikontribusikan dari Class of Business (COB) asuransi kebakaran tercatat sebesar Rp 955 miliar, atau mengalami kenaikan sebesar 61% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp593 miliar, serta asuransi kendaraan bermotor sebesar Rp233 Miliar, naik 62% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp144 Miliar.

Di sisi lainnya, aset Tugu Insurance tercatat Rp20,8 triliun naik 6,9% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya yakni Rp19,5 triliun, dan diikuti dengan total ekuitas perseroan sebesar Rp8,7 triliun turut naik sebesar 2,6% bila dibandingkan dengan periode yang sama. Risk Based Capital (RBC) berada pada level 451,73% yang jauh di atas ketentuan batas minimum Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yaitu sebesar 120%. (*)

 

Editor: Rezkiana Nisaputra

Evan Yulian

Recent Posts

Dukung Pemulihan, BTN Salurkan Bantuan Rp13,17 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra

Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More

4 hours ago

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

18 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

24 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

1 day ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

1 day ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

1 day ago