Keuangan

Tugu Insurance dan ZENSUNG Kembali Kerjasama Melalui Insurtech

Jakarta – PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) kembali bekerjasama dengan ZENSUNG PTE. LTD sebuah perusahaan FinTech yang berbasis di Singapura melalui Memorandum of Understanding (MoU).

Kerjasama yang dilakukan dengan cara mengembangkan produk produk asuransi kendaraan yang dimiliki oleh Tugu Insurance (Motor VehicIe/MV) yang inovatif dan layanan yang relevan, serta dapat diakses melalui aplikasi seluler dan atau alat pelacak GPS, yang nantinya akan memenuhi kebutuhan para pengendara untuk mengelola kendaraan dan Asuransi mereka sendiri.

Acara penandatanganan yang berlangsung di Kantor Pusat Tugu Insurance ini dihadiri oleh Indra Baruna selaku Presiden Direktur, Ery Widiatmoko Chief Network & Retail Business, Achmad Taufik Firdaus IT Group Head serta tim ZENSUNG PTE. LTD, Amod Dixit selaku Founder & CEO dan Dheeraj Shah selaku COO.

Adapun ruang lingkup kerjasama yang dilakukan diantaranya, menawarkan produk yang dibundling (Asuransi dan aplikasi Fleet Management yang telah mereka miliki) kepada pemilik kendaraan.

Untuk Penjualan Asuransi Tugu Insurance, ZENSUNG akan bertindak sebagai agen bagi pelanggan mereka. Selain itu Tugu Insurance akan mengusulkan solusi manajemen ZENSUNG kepada pelanggan kendaraan mereka saat ini

“Kami sangat senang dengan kesempatan yang diberikan dengan kerjasama kembali dengan ZENSUNG untuk memberikan perubahan yang signifikan di masa depan dari solusi asuransi digital, meningkatkan kemampuan digital bersama dan memberikan pengalaman pelanggan yang berbeda untuk memenuhi kebutuhan perlindungan pengendara,” kata Indra Baruna.

Sebagai informasi, sebelumnya Tugu Insurance dan ZENSUNG telah bekerjasama untuk meluncurkan aplikasi safety driving tdrive, dan dengan adanya kerjasama ini, diharapkan sebagai landasan awal kerjasama yang akan dilakukan kedua belah pihak dapat berhasil dan memasarkan produk asuransi yang di bundling dengan aplikasi Fleet Management sehingga hal ini dapat menjadi yang pertama di Indonesia, dan selanjutnya dari data data yang bisa dianalisa dari aplikasi Fleet Management tersebut yang rencananya akan digabungkan dengan aplikasi tdrive, akan dapat dikembangkan produk produk baru asuransi MV diantaranya Pay As Use Insurance atau Pay As You Go Insurance.(*)

Apriyani

Recent Posts

Netflix, Pulsa hingga Tiket Pesawat Bakal Kena PPN 12 Persen, Kecuali Tiket Konser

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More

11 mins ago

Paus Fransiskus Kembali Kecam Serangan Israel di Gaza

Jakarta -  Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More

15 mins ago

IHSG Dibuka Menguat Hampir 1 Persen, Balik Lagi ke Level 7.000

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More

2 hours ago

Memasuki Pekan Natal, Rupiah Berpotensi Menguat Meski Tertekan Kebijakan Kenaikan PPN

Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

2 hours ago

Harga Emas Antam Stagnan, Segini per Gramnya

Jakarta -  Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Senin, 23 Desember… Read More

2 hours ago

Transaksi QRIS Kena PPN 12 Persen, Begini Penjelasan DJP

Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) buka suara terkait dengan transaksi Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS)… Read More

3 hours ago