Ilustrasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. (Foto: Erman Subekti)
Jakarta – Rupiah diproyeksikan masih akan tertekan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang disebabkan kekhawatiran pelaku pasar dari kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump.
Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra menjelaskan bahwa Trump mulai memainkan strategi negosiasi terhadap kebijakannya mengenai tarif impor. Di mana Trump untuk sementara menurunkan tarif sebesar 10 persen terhadap 90 negara.
“Trump mulai memainkan strategi negosiasinya soal tarif, untuk sementara waktu menurunkan tarif ke 10 persen untuk 90 negara,” kata Ariston, Kamis, 10 April 2025.
Baca juga: IHSG Dibuka Rebound, Menguat 5,40 Persen ke Level 6.290
Di sisi lain, pergerakan indeks saham Asia sebagian bergerak positif. Hal ini mengikuti indeks saham AS yang ditutup menguat.
Meski demikian, pasar masih khawatir mengenai isu tarif ini. Terutama perang dagang yang sudah diumumkan oleh pesaing utama AS, yakni China.
“Pasar tetap saja masih khawatir soal isu tarif ini. Pesaing utama AS, yaitu China sudah mengumumkan perang tarif,” jelasnya.
Baca juga: Bank-bank Besar Patok Dolar AS Hampir Rp17.000, Cek Daftarnya!
Ariston memperkirakan rupiah akan bergerak di kisaran Rp16.900 per dolar AS hari ini.
“Potensi masih pelemahan untuk rupiah hari ini ke arah Rp16.900, dengan support di kisaran Rp16.800 per dolar AS,” pungkasnya. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More