Jakarta – PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) berhasil membukukan laba sebesar Rp4,19 triliun hingga triwulan III 2021. Direktur Utama Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi optimis capaian kinerja baik ini akan terus tumbuh hingga akhir tahun 2021.
“Sampai Kuartal III 2021, kita sudah membukukan laba Rp4,19 triliun. Ini adalah capaian tertinggi sepanjang sejarah Pupuk Kalimantan Timur selama 40 tahun. Kita optimis akan terus tumbuh,” ujar Rahmad pada paparan kinerja Pupuk Kaltim, Selasa, 12 Oktober 2021.
Perolehan laba perseroan utamanya didorong oleh kinerja penjualan yang hingga Kuartal III mencapai 3,49 ton. Penjualan beberapa produk memang sudah melebihi target yang ada. Misalnya penjualan pupuk urea yang mencapai 2,65 juta dari target 2,60 juta, pupuk NPK mencapai 178 ribu dari target 186 ribu, dan Amonia yang mencapai 664 ribu dari target 585 ribu.
Hingga September 2021, perseroan mencatatkan EBITDA (Earning Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization) sebesar Rp6,4 triliun. Rahmad menargetkan perseroan bisa mencapai target EBITDA sebesar Rp10 triliun di 2026. Demi mencapai target tersebut, perseroan akan fokus pada hilirisasi dan efisiensi industri.
“Dengan berbagai perbaikan di 2021 biaya usaha menjadi lebih kecil. Dengan berbagai perbaikan-perbaikan internal kita optimis bisa mencapai target lebih cepat,” ucapnya. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta - PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) atau emiten ritel Mr.DIY, menyatakan bahwa raihan… Read More
Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Kamis, 19… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) akan memperluas layanan BI FAST dengan menghadirkan fitur transaksi kolektif (bulk… Read More
Jakarta – Harga saham PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) anjlok 24,24 persen atau terkena… Read More
Jakarta - Wakil Ketua Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Cabang Jakarta sekaligus Anggota Dewan Komisioner… Read More
Bali - Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor kesehatan melalui penyediaan solusi perbankan… Read More