Jakarta – Tren penjualan Honda BR-V secara bulanan yang kian meningkat selama 4 bulan terakhir. Setelah pada akhir Oktober lalu mencatat penjualan sebesar 2.145 unit. Angka tersebut naik 104% dibanding penjualan September, sekaligus merupakan peningkatan penjualan bulanan tertinggi yang dicapai Honda BR-V di tahun ini.
Model SUV Crossover Honda yang pertama kali diluncurkan pada Januari 2016 ini telah mengumpulkan penjualan sebesar 33.414 unit pada tahun ini. Dengan tren penjualan Honda BR-V yang meningkat, telah menempatkan Honda BR-V sebagai model Honda dengan penjualan tertinggi pada 2016.
Selain Honda BR-V, kontributor terbesar penjualan Honda pada Oktober 2016 adalah New Honda Brio Satya. Total penjualannya pada Oktober mencapai sebesar 4.603 unit, atau naik sebesar 6% dari bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 4.329 unit. Hingga Oktober lalu, New Honda Brio Satya telah mencatat penjualan total sebesar 29.240 unit sepanjang 2016.
Produk Honda lainnya yang juga memberikan kontributor terbesar terhadap penjualan Honda adalah New Honda Mobilo. New Honda Mobilio terjual sebanyak 3.223 unit pada Oktober 2016, atau meningkat 6% dari bulan sebelumnya yaitu sebanyak 3.033 unit. Sejak Januari hingga Oktober 2016, New Honda Mobilio telah membukukan penjualan total sebesar 33.354 unit. (Selanjutnya : Penjualan Honda HR-V, Hatchback dan Sedan Honda)
Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More
Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More
Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More
Jakarta - Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More
Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More