Keuangan

Tren Non Tunai: Jumlah Kartu Meningkat, Nilai Transaksi Turun

Jakarta – Perkembangan sistem pembayaran transaksi non tunai makin berkembang. Biro Riset Infobank mencatat, jumlah kartu ATM/debit hingga Oktober 2018 telah mencapai 152,23 juta kartu atau meningkat sebesar 19,13 persen secara year to date (ytd) dibandingkan dengan tahun 2016 lalu yang sebesar 127,79 juta kartu.

Namun, pada periode yang sama nilai transaksi dengan kartu ATM/ debit justru mengalami penurunan hingga mencapai 9,18 persen (ytd) menjadi Rp 5.107,39 triliun dari sebelumnya pada akhir tahun 2016 yang mencapai Rp 5.623,91 triliun.

Penurunan nilai transaksi berbasis kartu tersebut dapat terjadi karena beberapa hal. Isu pertama muncul dari adanya daya beli masyarakat yang masih minim pada periode tahun 2017 lalu. Alasan lain penyebab terjadinya penurunan nilai transaksi kartu ATM/debit adalah kemunculan alternatif pembayaran lain yang berbasis nomor selular.

Seperti diketahui, pada awal Desember lalu, Bank Indonesia merilis Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) atau National Payment Gateway (NPG). GPN merupakan wujud interkoneksi antar switching dan interoperabilitas dalam sistem pembayaran.

Dengan hadirnya GPN, maka transaksi kegiatan pembayaran akan dilakukan satu pusat. Pembayaran nantinya akan menggunakan kartu ATM/ debit dengan logo nasional yang berlaku untuk seluruh terminal pembayaran / merchant dalam negeri.

Dalam mencapai tiga sasaran utama GPN untuk menciptakan ekosistem pembayaran yang saling terinterkoneksi, peningkatan perlindungan konsumen, dan meyakinkan ketersediaan integritas data transaksi maka Bank Indonesia (BI) telah menerbitkan Peraturan Bank Indonesia (PBI) Nomor 19/8/PBI/2017 dan Peraturan Anggota Dewan Gubernur Nomor 19/10/PADG/2017 tentang Gerbang Pembayaran Nasional.

Untuk lebih lengkap mengenai Gerbang Pembayaran Nasional anda dapat mengunduh majalah Infobank Edisi Januari 2018 melalui InfobankStore.(*)

Apriyani

Recent Posts

Danantara Dinilai jadi Jawaban Pendongkrak Ekonomi RI Capai 8 Persen

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai level 8 persen dalam kurun waktu… Read More

27 mins ago

ICC Resmi Keluarkan Surat Penangkapan Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant

Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More

7 hours ago

Mandiri Sekuritas Ramal Ekonomi RI Tumbuh 5,1 Persen di 2025

Jakarta - PT Mandiri Sekuritas memproyeksikan pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) yang stabil pada kisaran… Read More

17 hours ago

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

17 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

17 hours ago

Insiden Polisi Tembak Polisi, Ini Penjelasan Kapolda Sumbar

Jakarta - Kapolda Sumbar Irjen. Pol. Suharyono menjelaskan kronologis polisi tembak polisi yang melibatkan bawahannya,… Read More

17 hours ago