News Update

Transaksi Lintas Negara Tembus USD100 Miliar Per-hari

Jakarta– SWIFT sebagai korporasi global penyedia layanan olah pesan financial keuangan telah mencatatkan transaksi lebih dari USD 100 miliar pesan yang dikirimkan per harinya melalui sistem Global Payment Innovation (GPI) miliknya.

Tak hanya itu, melalui sistem GPI miliknya tersebut transaksi pembayaran segmen lintas negara (cross-border payment) yang masuk ke rekening penerima akhir hanya dalam hitungan menit bahkan detik.

“Secara keseluruhan, hampir 50 persen pembayaran SWIFT GPI masuk ke rekening para penerima dana dalam waktu 30 menit dan hampir 100 persen pembayaran terselesaikan dalam kurun waktu 24 jam. Pembayaran yang membutuhkan waktu lebih lama biasanya melibatkan konversi valuta asing, pemeriksaan kepatuhan atau otorisasi peraturan yang lebih kompleks,” jelas Eddie Haddad Managing Director Asia Pasifik SWIFT di Grand Hyatt Jakarta, Senin 12 Maret 2018.

SWIFT sendiri telah diadopsi oleh lebih dari 145 lembaga keuangan di seluruh dunia dan terlibat dalam ratusan ribu pembayaran. Angka ini mewakili hampir 10 persen arus pembayaran Iintas negara (crossborder payment) SWIFT yang dikirim setiap harinya yang melalui 220 koridor pembayaran Internasional. Koridor tersebut termasuk koridor-koridor nagara maju seperti Amerika Serikat dan China, dimana pembayaran gpi di koridor tersebut telah mencakup lebih dari 25 persen pembayaran.

Baca juga: SWIFT Gandeng Tiga Bank Nasional Terapkan GPI

“Ini adalah inovasi terbaik bagaimana kita bisa tracking dana sudah berada dimana dan kita juga dapat bekerjasama dengan ribuan lembaga keuangan di dunia. Jadi kemudian dari segi charge lebih transparan. Kedua juga diterapkannya online ini sangat membantu dan memastikan kredit yang terkadang baru besoknya kita dapat status transaksi karena ada perbedaan waktu,” ungkap Hexana Tri Sasongko selaku SEVP Treasury and Global Services BRI.

Selain 145 lembaga keuangan yang telah mengadopsi gpi tersebut, lebih dari 50 infrastruktur pasar pembayaran (payment market infrastructure) telah melakukan transaksi pembayaran GPI, yang memungkinkan pertukaran dan pelacakan domestik.

Infrastruktur pasar pembayaran memiliki peran panting dalam memfasilitasi pelacakan end-to-end dari pembayaran lintas negara karena setelah pembayaran internasional mencapai negara tujuan, pembayaran tersebut biasanya diperiksa melalui infrastruktur pembayaran lokal.

Eddie menambahkan, GPI juga teIah menawarkan cakupan yang sangat Iuas dalam transaksi lintas bank, pasar dan wilayah. Dengan menambahkan bank-bank dan koridor baru setiap harinya. SWIFT GPI juga memastikan bank dan para nasabah mereka memperoleh layanan pembayaran lintas negara yang benar-benar global, cepat, aman dan transparan. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

17 mins ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

2 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

4 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

5 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

5 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

7 hours ago