Direktur Utama PT Trafoindo Prima Perkasa Tbk Suryono Limputra (tengah) bersama Deputi Dirut Hari Sapto (ketiga kiri), Direktur Pengadaan & Hubungan Investor Aries Teguhputra Hadiwidjojo (kiri), Direktur Marketing David Cahya Limputra (kedua kanan) dan Direktur Independen Suryati Karsono, menyampaikan penjelasan usai Due Dilligence Meeting & Public Expose PT Trafoindo Prima Perkasa Tbk, di Jakarta, Senin 22 Mei 2017. PT Trafoindo Prima Perkasa, perusahaan manufaktur trafo tertua di Indonesia yang melayani kebutuhan PLN dan berbagai proyek industri di Indonesia, berencana melaksanakan Penawaran Umum Perdana Saham pada bulan Juni 2017 dengan jumlah sebanyak-banyaknya 1.201.628.000 lembar saham atau 16,67% dari enlarged capital.
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan rata-rata upah buruh di Indonesia per Agustus 2024… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (5/11) berakhir ditutup pada zona… Read More
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa ekonomi Indonesia di kuartal III 2024 tumbuh… Read More
Jakarta - Di era globalisasi ini, perusahaan yang memegang kendali dan memimpin teknologi dipastikan berpeluang… Read More
Jakarta – Google Pixel, smartphone besutan Alphabet, mengalami nasib serupa dengan iPhone 16 yang dilarang… Read More
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi menurut komponen pengeluaran masih menunjukkan pertumbuhan… Read More