Jakarta–Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat, total klaim asuransi dan manfaat mengalami kenaikan 32,4 persen, dari Rp72,57 triliun di akhir tahun 2015 naik menjadi sebesar Rp96,05 triliun di penghujung tahun 2016.
Ketua Bidang Regulasi dan Best Practices AAJI, Maryoso Sumaryono, merincikan klaim nilai tebus (surrender) sebesar Rp52,32 triliun memiliki proporsi terbesar di dalam pembayaran klaim dan manfaat, yakni sebesar 54,5 persen dari total klaim yang dibayarkan.
Baca juga: Tahun Lalu, Pendapatan Asuransi Jiwa Tumbuh 57,4%
“Klaim nilai tebus ini meningkat sebesar 49 persen dibandingkan tahun sebelumnya, yakni sebesar Rp35,12 triliun,” ujarnya, di Jakarta, Kamis, 16 Februari 2017.
Kemudian, klaim penarikan sebagian (partial withdrawal), juga mengalami peningkatan sebesar 7,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2015, menjadi Rp13,57 triliun. Sementara itu, klaim kesehatan (medical) turut meningkat sebesar 28,5 persen menjadi Rp9,29 triliun. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - Orderkuota berkolaborasi dengan Nobu meluncurkan Madera, sebuah rekening digital serba bisa. Peluncuran Madera… Read More
Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto memulai lawatan kenegaraan perdana ke sejumlah negara, antara lain… Read More
Jakarta - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) mendukung program pemerintah dalam menyediakan makanan bergizi… Read More
Jakarta – Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi berkomitmen penuh untuk mendongkrak rasio kepesertaan masyarakat… Read More
Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI mencatat penerimaan pajak hingga Oktober 2024 mencapai Rp1.517,53 triliun,… Read More
Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto memulai kunjungan kerja luar negeri perdananya, dengan mengunjungi sejumlah negara… Read More