Mengkonsumsi sayuran setiap hari merupakan salah satu cara untuk memenuhi gizi seimbang. Sebagai sumber vitamin, mineral, dan serat yang bermanfaat untuk tubuh, tentunya sayuran tidak boleh ketinggalan dalam menu hidangan sehari-hari. Sayangnya tak semua orang suka makan sayur, terutama anak-anak yang sulit makan sayur sehingga menjadi problematika bagi para Ibu dalam mengolah sayur.
Untuk megatasi hal tersebut, berikut beberapa tips mendorong anak mau mengkonsumsi sayuran.
1 Beli Sayuran yang Masih Segar dan Langsung Diolah
Sayuran, semakin segar akan semakin lezat rasanya. Karena itu, penting bagi orang tua untuk selalu memastikan kesegaran sayuran sebelum diolah.
Menyimpan sayuran di dalam kulkas dalam waktu lama, bisa mengurangi kesegarannya. Sayuran yang tidak segar pun akan terlihat kurang menarik dan semakin membuat anak tidak berselera menyantapnya.
2 Tambahkan Perasan Jeruk Nipis untuk Sayuran Pahit
Seperti diketahui, bagi anak-anak, sayuran mungkin terasa agak pahit atau karena lidah mereka masih sensitif. Karena itu, menolak sayuran seperti sudah menjadi insting mereka. Penambahan ¼ sendok teh perasan jeruk nipis pada tumisan sayur akan mengurangi rasa pahit dan memberikan rasa yang lebih seimbang.
3 Cari Sayuran yang Disukai Anak dan Sajikan Gergantian
Sebagai orang tua, kita harus cermat memperhatikan sayuran mana yang menjadi kesukaan anak. Sajikan berbagai olahan sayuran secara bergantian setiap hari agar anak tidak bosan, dan memperkenalkan anak secara bertahap pada sayuran baru.
4. Jangan menyerah untuk tetap mengajak anak makan sayur.
Walaupun anak sudah pernah menolak makan sayur tertentu, tetap konsisten menawarkan sayuran untuk dicoba anak.
5 Kreasi Penyajian Sayuran dengan Menarik
Kreatifitas orang tua dituntut lebih untuk membuat sayuran menjadi makanan menarik untuk anak, mulai dari bentuk potongannya, hingga cara masak yang variatif. Sayuran bisa juga ditambahkan kedalam kreasi lain, tetapi kuncinya sayur masih harus terlihat warna dan teksturnya. Tujuannya agar anak tetap mengenali sayuran didalam hidangan yang disajikan dan menyadari bahwa sayuran bisa dinikmati dalam berbagai bentuk.
Bakwan Bayam Kobe dapat menjadi solusi agar si kecil mulai menyukai sayuran. Cara membuatnya mudah, sayur bayam yang telah dipotong-potong dicampurkan dengan Kobe Tepung Bakwan Kress dan air. Hasilnya adalah menu bakwan bayam yang kress, nikmat dan gurih berbumbu. Dengan memperkenalkan sayur bayam dalam bentuk yang menarik dan rasa yang enak, anak-anak bisa menjadi lebih mudah menerima sayuran dalam bentuk-bentuk hidangan lain.
Kobe Tepung Bakwan Kress yang super praktis dan lezat adalah cara mudah untuk mengemas aneka sayuran menjadi hidangan yang mudah dinikmati. Kreasi bakwan unik lainnya termasuk bakwan sawi hijau, bakwan kangkung, sawi putih, daun singkong, katuk, hingga pakchoy. Terbuat dari rempah asli pilihan dan bumbu yang lengkap, Kobe Tepung Bakwan Kress menghasilkan bakwan yang kress diluar, lembut didalam, dan pas berbumbu. (*)
Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More
Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More
Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) 19 Desember 2025 memutuskan perombakan jajaran dewan komisaris, sementara… Read More
Poin Penting Pemerintah menyalurkan Rp268 miliar ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk 3 provinsi dan… Read More