Sharia Insight

Tiga Pilar Kembangkan Ekonomi dan Keuangan Syariah

Surabaya – Bank Indonesia (BI) menilai, untuk dapat mewujudkan potensi ekonomi dan keuangan syariah, diperlukan suatu strategi, kebijakan serta program atau kerangka pengembangan ekonomi dan keuangan syariah yang komprehensif, integratif, efektif dan efisien.

Deputi Gubernur BI Rosmaya Hadi mengatakan, dalam kerangka itu, BI berkolaborasi dengan berbagai pihak, seperti Majelis Ulama Indonesia, Bappenas dan anggota Dewan Pengarah Komite Nasional Keuangan Syariah lainnya telah merumuskan 3 (tiga) pilar yang menjadi strategi utama pengembangan ekonomi dan keuangan syariah nasional.

Pilar Pertama, kata dia, yaitu Pemberdayaan Ekonomi Syariah. Pilar ini menitikberatkan pada pengembangan sektoral usaha syariah, melalui penguatan seluruh kelompok pelaku usaha baik besar, menengah, kecil, mikro, serta kalangan lembaga pendidikan Islam seperti pesantren dan lainnya.

Pilar Kedua, yakni Pendalaman Pasar Keuangan Syariah. Pilar ini merefleksikan upaya peningkatan manajemen likuiditas serta pembiayaan syariah, guna mendukung pengembangan usaha syariah. Dan terakhir Pilar Ketiga, yaitu Penguatan Riset dan Edukasi termasuk sosialisasi dan komunikasi.

“Pilar ini ditujukan sebagai landasan bagi tersedianya sumber daya insani yang handal, profesional, dan berdaya saing internasional,” ujar Rosmaya di Surabaya, Selasa, 7 November 2017.

Ketiga pilar strategi tersebut, jelas Rosmaya, secara terintegrasi akan didukung oleh kebijakan ekonomi dan keuangan syariah regional maupun internasional, ketersediaan dan kesiapan sumber daya insani, data dan informasi termasuk financial technology, serta koordinasi dan kerjasama untuk memastikan implementasi yang berkelanjutan. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

16 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

16 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

16 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

18 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

18 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

21 hours ago