Tiga perusahaan yang terdiri dari Pertamina, Telkom Indonesia dan United Tractor akan maju mewakili Indonesia berkompetisi dalam ajang MAKE 2015. Apriyani Kurniasih.
Jakarta–Pertamina, Telkom Indonesia, dan United Tractor terpilih untuk maju mewakili Indonesia dalam ajang Asian Most Admired Knowledge Enterprise (MAKE) Award tahun ini. Penghargaan ini adalah ajang paling bergengsi di bidang knowledge management (KM).
Tiga perusahaan ini mendapat nilai tertinggi dibandingkan dengan pemenang Indonesian Most Admired Knowledge Enterprise (MAKE) Award sehingga mereka berhak mendapat tiket untuk tingkat Asia.
Bertempat di Financial Hall, Gedung Graha CIMB Niaga, sebanyak sembilan perusahaan mendapat penghargaan Indonesian Most Admired Knowledge Award yang diselenggarakan oleh Dunamis Organization Services.
Selain tiga perusahaan tersebut, organisasi yang berhasil mendapatkan penghargaan adalah Astra Internasional, Tower Bersama, Universitas Bina Nusantara, Rekayasa Industri, Bank Negara Indonesia (BNI), dan Bank Centra Asia (BCA).
Tema MAKE Award tahun ini Winning the Competition in the Creative Economy. Penyeleksian telah dilakukan sejak Februari 2015 dengan melalui beberapa tahap penjurian. Panelis juri terdiri dari praktisi, CEO, dan juga akademisi. Pada tahap pertama, tersaring 39 nominator. Dari 39 organisasi itu kemudian mengerucut menjadi 17 finalis yang melakukan presentasi pada Juni silam.
Sejak MAKE Award mulai diselenggarakan di Indonesia, peserta terus bertambah dan bisa menjadi barometer perkembangan Knowledge Management di Indonesia. Maka, pada tahun ini, selain penghargaan utama juga terpilih beberapa organisasi/perusahaan mendapatkan anugerah special recognition, yakni Petrokimia Gresik, FIF, Alfamart, dan Pupuk Kaltim. Lima perusahaan ini menunjukkan peningkatan nilai yang tajam dibandingkan keikutsertaan mereka tahun lalu.
Jakarta - Kinerja fungsi intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) menunjukkan hasil yang sangat baik… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More
Jakarta - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menargetkan jumlah agen asuransi umum mencapai 500 ribu… Read More
Jakarta – Di tengah fenomena makan tabungan alias mantab akhir-akhir ini, pertumbuhan antara ‘orang-orang tajir’… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut tren pertumbuhan UMKM cenderung melambat, sejalan dengan risiko kredit UMKM… Read More