Jakarta – Pertumbuhan ekonomi global masih dalam tren melambat. Hal ini menjadi tantangan bagi Pemerintah dalam menjaga momentum ekonomi nasional. Dalam rangka mendorong pertumbuhan, pemerintah menitikberatkan skala prioritas pada pembangunan infrastruktur, pengentasan kemiskinan serta pengurangan kesenjangan.
“Kita usahakan walau APBN sedang sulit ini tidak akan mengganggu prioritas pemerintah tersebut,” kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pada Selasa, 20 September 2016, di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta.
Sri Mulyani menegaskan, ada tiga langkah yang diambil untuk menjaga agar APBN tetap berjalan secara sehat. Langkah tersebut antara lain adalah, pelebaran defisit, pengelolaan anggaran yang lebih selektif, serta rasionalisasi dana transfer ke daerah.
Salah satu cara melakukan pengelolan anggaran yang lebih selektif adalah dengan kebijakan memotong anggaran untuk kegiatan non-prioritas. Kemenkeu juga tengah melakukan rasionalisasi Dana Bagi Hasil dan Dana Alokasi Khusus. (*)
Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More
Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More
Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More
Labuan Bajo – PT Askrindo sebagai anggota holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi Indonesia Financial… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memperoleh tanda kehormatan tertinggi, yakni “Grand Cross of the Order… Read More
Jakarta – PT PLN (Persero) telah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), pada Kamis (14/11).… Read More