Jakarta – Perum Jamkrindo mengukuhkan dirinya sebagai institusi yang terus berkembang dengan mengembangkan dan mendukung UMKMK di Indonesia. Dengan telah disahkannya UU Penjaminan No. 1 tahun 2016 dan POJK No. 1, No.2 dan No.3 Tahun 2017 oleh Pemerintah semakin mengukuhkan industri penjaminan dan membuka kesempatan Perum Jamkrindo untuk terus berkembang sebagai perusahaan penjaminan yang mendukung perekonomian di Indonesia melalui penjaminan kepada UMKMK.
Di usianya yang ke-47 ini, Perum Jamkrindo berada pada posisi strategis yang tercermin dari pertumbuhan ekuitas dan aset perusahaan. Hingga 31 Mei 2017, total aset perusahaan telah mencapai Rp14,018 trilyun. Sedangkan jumlah ekuitas mencapai Rp10,594 trilyun.
Pada periode tersebut, perolehan Laba sebelum pajak konsolidasian sebesar Rp320,106 miliar. Saat ini volume penjaminan yang sudah dilakukan oleh perusahaan mencapai Rp20,296 triliun, sedangkan volume penjaminan untuk kredit Non KUR sebesar Rp38,646 triliun.
Tahun ini, Perusahaan terus berupaya meningkatkan kinerja melalui berbagai inisiatif strategis. Inisiatif strategis yang pertama adalah memperluas jaringan melalui penambahan Kantor Unit Pelayanan dengan total sudah mencapai 56 kantor cabang dan 14 Kantor Unit Pelayanan yang ada saat ini.
Kedua, untuk kehandalan bisnis, perusahaan juga mengimplementasi sistem IT terintegrasi dalam rangka untuk meningkatkan efektifitas proses bisnis untuk mendukung kegiatan operasional.
Inisiatif selanjutnya adalah optimalisasi jaringan operasional yaitu dengan cara menetapkan standarisasi organisasi, target bisnis,tampilan dan klasifikasi unit kerja yang akan diterapkan di seluruh kantor-kantor cabang Perum Jamkrindo. (*)
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More