Jakarta–Kabar tidak lolosnya Muliaman D. Hadad dalam seleksi untuk menjadi Ketua Dewan Komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2017-2022 mengejutkan dan menimbulkan tanda tanya besar. Kalangan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) pun mempertanyakan tidak lolosnya Muliaman ke tahap berikutnya.
Sejumlah pengurus yang terdiri para ekonom ternama menyebut, tidak lolosnya Muliaman perlu penjelasan yang lebih detail. ”Pak Muliaman tidak lebih buruk dari calon yang lolos kalau kriterianya hanya buat makalah, rekam jejak dan penilaian masyarakat,” kata seorang pengurus ISEI yang namanya minta dirahasiakan.
Kabar tidak lolosnya Muliaman, juga mengejutkan sejumlah bankir. Satu sisi bankir merasa senang ada nama-nama dari industri masuk sebagai calon DK OJK ke depan, tapi tidak diloloskannya Muliaman dan 4 anggota DK OJK lainnya, sepertinya menilai Lembaga OJK dinilai gagal dalam pengawasan. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More