Jakarta–Kabar tidak lolosnya Muliaman D. Hadad dalam seleksi untuk menjadi Ketua Dewan Komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2017-2022 mengejutkan dan menimbulkan tanda tanya besar. Kalangan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) pun mempertanyakan tidak lolosnya Muliaman ke tahap berikutnya.
Sejumlah pengurus yang terdiri para ekonom ternama menyebut, tidak lolosnya Muliaman perlu penjelasan yang lebih detail. ”Pak Muliaman tidak lebih buruk dari calon yang lolos kalau kriterianya hanya buat makalah, rekam jejak dan penilaian masyarakat,” kata seorang pengurus ISEI yang namanya minta dirahasiakan.
Kabar tidak lolosnya Muliaman, juga mengejutkan sejumlah bankir. Satu sisi bankir merasa senang ada nama-nama dari industri masuk sebagai calon DK OJK ke depan, tapi tidak diloloskannya Muliaman dan 4 anggota DK OJK lainnya, sepertinya menilai Lembaga OJK dinilai gagal dalam pengawasan. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Jakarta – Bangkok Bank sukses mengakuisisi 89,12 persen saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dari Standard Chartered Bank dan… Read More
Jakarta – PT PLN (Persero) dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 membutuhkan investasi mencapai USD700 miliar… Read More
Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) atau Permata Bank memiliki peluang ‘naik kelas’ ke Kelompok Bank… Read More
Jakarta – Presiden Prabowo Subianto optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai level 8 persen dalam kurun waktu… Read More
Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More
Makassar – PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (Maximus Insurance) menyerahkan polis asuransi jaminan diri… Read More