Dari sepuluh sektoral saham, hanya empat sektor yang menguat pada perdagangan hari ini. Dwitya Putra
Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali tertekan, setelah sebelumnya sempat menguat pagi tadi akibat aksi profit taking atau ambil untung di berbagai sektor saham.
Sore ini, Kamis, 30 Juli 2015, IHSG ditutup turun 8,629 poin atau 0,18% ke level 4.712,492. Sementara Indeks LQ45 turun 2,812 poin atau 0,35% ke level 793,252.
Hal ini seiring merosotnya mayoritas sektoral saham di lantai bursa. Tercatat, dari sepuluh sektoral saham, hanya empat sektor yang menguat, dengan penguatan terbesar dipimpin sektor aneka industri 1,6%.
Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 181.158 kali dengan volume 6,128 miliar lembar saham senilai Rp4,75 triliun. Sebanyak 128 saham naik, 142 turun, dan sisanya 96 saham stagnan.
Saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain HMSP turun Rp2,375 ke Rp82.600, UNVR turun Rp1.200 ke Rp38.500, AALI turun Rp1.025 ke Rp19.675, dan INTP turun Rp425 ke Rp20.000. (*)
@dwitya_putra14
Jayapura – Undian Tabungan Simpeda Periode ke 2 Tahun XXXV-2025 sukses digelar Bank Papua, Jayapura… Read More
Jayapura – Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) dan Bank Papua menggelar Undian Tabungan Simpeda Nasional… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama seluruh pemangku kepentingan terus mendorong pengembangan inovasi keuangan… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tetap optimistis terhadap kinerja industri perbankan Indonesia di tengah… Read More
Jakarta - Phintraco Sekuritas memproyeksikan bahwa pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menjelang akhir pekan… Read More
Jakarta – PT MDTV Media Technologies Tbk (NETV), sebelumnya dikenal sebagai PT Net Visi Media… Read More