Mayoritas sektoral saham di lantai bursa kompak di tutup melemah sepanjang perdagangan. Dwitya Putra
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun 11.166 poin atau 0,25% ke level 4,401.293 pada perdagangan Rabu, 2 September 2015. Sementara Indeks LQ45 juga ditutup turun 2.872 poin atau 0,38% ke level 746.105.
Aksi jual saham kembali jadi pemicu pergerakan indek hari ini bergerak di zona merah. Hal ini menyusul belum adanya sentimen positif yang dapat menggerakan pasar.
Alhasil, mayoritas sektoral saham di lantai bursa kompak di tutup melemah sepanjang perdagangan.
Transaksi investor asing sendiri hingga sore hari ini tercatat melakukan penjualan bersih (foreign net sell) senilai Rp553,028 miliar di seluruh pasar.
Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 204.118 kali dengan volume 5,48 miliar lembar saham senilai Rp4,60 triliun. Sebanyak 107 saham naik, 169 turun, dan sisanya 82 saham stagnan.
Saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Merck (MERK) turun Rp1.500 ke Rp141.500, Astra Agro (AALI) turun Rp700 ke Rp16.200, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp500 ke Rp8.625, dan Unilever (UNVR) turun Rp425 ke Rp38.500. (*) @dwitya_putra14
Jakarta – Pemerintah tengah mempersiapkan aturan mengenai revisi kebijakan Devisa Hasil Ekspor (DHE) Sumber Daya Alam (SDA)… Read More
Jakarta - PT Bank JTrust Indonesia Tbk (J Trust Bank) terus melakukan ekspansi bisnis dengan memperluas… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) bersama Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) pionir layanan dan Perum DAMRI… Read More
Jakarta – Bank Mandiri kembali menegaskan komitmennya dalam pemberdayaan ekonomi perempuan melalui kolaborasi strategis dengan… Read More
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (20/12) kembali ditutup bertahan pada… Read More
Suasana saat peluncuran Bank Mandiri jadi sponsor Jakarta LavAni Livin' Transmedia untuk bertanding pada laga… Read More