News Update

Terpilihnya Biden Buat Kebijakan AS Lebih Akomodatif

Jakarta – Ekonom Center of Reform on Economic (Core) Piter Abdullah optimis, kemenangan Joe Biden di Pemilihan Presiden AS akan berdampak positif terhadap perekonomian global. Kebijakan AS dibawah Biden dinilai akan lebih akomodatif dan bisa diprediksi sehingga tidak memunculkan kegaduhan dengan berbagai bentuk konfrontasi.

“Kemenangan Joe Biden dalam Pilpres AS diyakini akan membawa dampak positif terhadap perekonomian global.  Utamanya karena kemenangan Biden bakal membangkitkan market confident dimana ada keyakinan perang dagang AS Dan China akan mereda,” kata Piter ketika dihubungi Infobanknews di Jakarta, Senin 9 November 2020.

Tak hanya itu saja, menurutnya perdagangan internasional juga akan bangkit kedepan sehingga bisa memicu produksi dan kenaikan harga komoditas. Menurutnya dengan kemenangan Biden juga bakal memperbaiki neraca dagang AS.

“Dalam jangka menengah panjang kemenangan Biden saya perkirakan juga akan positif memperbaiki iklim investasi global,” tambah Piter.

Sejalan dengan hal tersebut, Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual juga mengatakan, kemenangan Joe Biden dalam pemilu AS bakal membuat dana asing kembali mangalir masuk ke negara emerging market salah satunya Indonesia. Hal ini yang membuat rupiah menguat hari ini ke Rp14.172/US$.

Sebagai informasi saja, Joe Biden menjadi Presiden ke-46 di Negeri Paman Sam. Dalam pemilu yang berlangsung cukup ketat tersebut, Joe Biden mampu mengungguli Donald Trump untuk mengantongi batas minimal 270 suara elektoral. Hingga Sabtu (8/11) waktu AS, The Associated Press mencatat Joe telah memeroleh raihan 290 suara elektoral berbanding 214 milik Donald Trump. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Per 20 Desember 2024, IASC Blokir 5.987 Rekening dan Selamatkan Dana Rp27,1 Miliar

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More

13 mins ago

KSEI Bidik Pertumbuhan 2 Juta Investor pada 2025

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More

18 mins ago

KSEI Masih Kaji Dampak Kenaikan PPN 12 Persen ke Pasar Modal RI

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More

2 hours ago

PPN 12 Persen QRIS Dibebankan ke Pedagang, Siap-siap Harga Barang Bakal Naik

Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

2 hours ago

IHSG Ditutup Naik 1,61 Persen, Dekati Level 7.100

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin, 23 Desember 2024, ditutup… Read More

3 hours ago

Hingga September 2024, Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Laba Bersih Rp100 Miliar

Jakarta – Di tengah penurunan kunjungan wisatawan, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) tercatat mampu… Read More

3 hours ago