Ekonomi dan Bisnis

Terapkan Prinsip ESG Dalam Bisnis, Pupuk Kaltim Gagas Inovasi Berkelanjutan

Jakarta – Pengembangan inovasi terus digalakkan PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim), baik dalam mendukung aktivitas bisnis maupun dampak langsung ke masyarakat. Hal ini sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) yang senantiasa dikedepankan Pupuk Kaltim dalam mendukung aktivitas bisnis perusahaan.

Menurut Direktur Utama Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi, seluruh unit kerja di Pupuk Kaltim terus berlomba mengembangkan inovasi melalui pemanfaatan teknologi untuk mencapai efisiensi dan efektivitas secara signifikan, serta berorientasi pada pengembangan Industry 4.0 yang juga diterapkan perusahaan secara berkesinambungan.

Hal ini pun didukung Direksi dan Manajemen Pupuk Kaltim dengan memfasilitasi para inovator melalui ajang kompetisi terbuka, yang melahirkan beragam tools baru dengan berbagai keunggulan. Tim terbaik mendapat kesempatan mewakili perusahaan di tingkat nasional hingga internasional seperti ajang Asia Pacific Quality Organization (APQO).

“Inovasi Pupuk Kaltim terus berkembang setiap tahun guna mendukung kinerja perusahaan. Mulai dari perencanaan, eksekusi hingga monitoring dan evaluasi,” ujar Rahmad dikutip 10 Oktober 2022.

Sebanyak enam tim inovasi Pupuk Kaltim meraih prestasi terbaik dalam ajang Asia Pacific Quality Organization (AQPO) International Conference ke-27 di Sri Lanka, pada 26-29 September 2022. Masing-masing PKM BLADE CIRCLE, PKM LINK, PKM 4-IR, PKM PKT JUARA dan PKM HONEY COMB dengan predikat 4 Stars, serta PKM BANTER dengan predikat 3 Stars.

Pupuk Kaltim merupakan salah satu dari 12 perusahaan perwakilan Indonesia, yang berkompetisi dengan 57 tim dari berbagai negara di Asia Pasifik. Tiap tim mempresentasikan berbagai terobosan yang berhasil dicapai satu tahun terakhir, mulai dari efektivitas proses produksi, peningkatan performa perangkat pabrik, hingga jasa pelayanan dan perbaikan dengan nilai efisiensi yang terus meningkat.

Antara lain, PKM 4-IR, dengan penciptakan aplikasi pkt iSMart yang mengusung optimalisasi pengelolaan dan utilitisasi data operasional pabrik secara real time. PKM PKT JUARA, yang menggagas ide inovasi peningkatkan dan monitoring kinerja karyawan selama WFH melalui aplikasi PKT Juara.

Inovasi PKM BLADE CIRCLE, dan PKM Banter, masing meningkatkan efisiensi biaya dan maintenance dengan modifikasi metode perbaikan Blade Steam Turbine 101-BJ1T dengan cara direct welding serta melalui metode pengelasan dengan temper bead weld pada perbaikan Ammonia Converter R-0502.

Menangkap peluang bisnis baru PKM LINK, menciptakan fasilitas dan aplikasi kalibrasi flowmeter dengan basis Mikrokontroller dan Software Lab View. Sedangkan di bidang pemberdayaan komunitas dan lingkungan sekitar, PKM HONEY COMB, melalui pemanfaatan kembali (reuse) air limbah domestik (grey water) dengan aplikasi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kampung Aren dan Inkubator Bisnis Permata Bunda.

“Keberhasilan ini makin mengukuhkan Pupuk Kaltim sebagai salah satu industry leader tanah air, yang dinilai mampu meningkatkan performa perusahaan dengan mengedepankan inovasi serta efisiensi dan efektivitas di segala bidang,” tambah Rahmad Pribadi.

Menurutnya, tim inovasi Pupuk Kaltim secara rutin terlibat di ajang APQO guna mengukur efektivitas inovasi dalam mendukung komitmen perusahaan untuk peningkatan mutu produksi dan efisiensi secara berkesinambungan. “Melalui ajang ini kita bisa mengukur sejauh mana efektivitas inovasi yang dikembangkan, baik dalam mendorong performa perusahaan maupun dampak positifnya bagi masyarakat sekitar,” ucapnya.

Ia pun mengapresiasi seluruh prestasi yang berhasil diraih tim inovasi Pupuk Kaltim pada APQO tahun ini, dan berharap capaian tersebut menjadi semangat untuk lebih meningkatkan kinerja dalam mendukung realisasi target perusahaan. Terlebih inovasi diciptakan secara mandiri dengan nilai efisiensi yang terus meningkat, sehingga mampu menyelamatkan perusahaan dari berbagai potensi risiko dan kerugian.

“Adanya dukungan inovasi di segala bidang, Pupuk Kaltim optimis mampu mempertahankan kinerja positif dalam jangka panjang, guna meningkatkan kontribusi terhadap sektor ketahanan pangan melalui penyediaan pupuk berkualitas,” pungkas Rahmad. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Bank Banten Ungkap Rencana Take Over Kredit ASN di Kabupaten Lebak dan Kota Serang

Serang - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) berencana mengambil alih (take over)… Read More

14 seconds ago

Ekspor RI Naik 10,69 Persen jadi USD24,41 Miliar di Oktober 2024

Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan ekspor pada Oktober 2024 mengalami peningkatan. Tercatat, nilai ekspor Oktober… Read More

12 mins ago

Neraca Perdagangan RI Oktober 2024 Surplus USD2,48 Miliar

Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2024 mencatatkan surplus sebesar USD2,48… Read More

17 mins ago

RUPSLB Bank Banten Sepakati Pergantian Pengurus, Ini Susunan Direksi dan Komisaris Terbaru

Serang - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) baru saja menggelar Rapat Umum… Read More

28 mins ago

Dolar Menguat, Rupiah Tertekan ke Rp15.938 Imbas Sikap The Fed

Jakarta - Rupiah diperkirakan akan melanjutkan pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) seiring penguatan dolar… Read More

57 mins ago

PPATK Blokir Rekening Ivan Sugianto, Pengusaha yang Viral karena Intimidasi Siswa

Jakarta - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memblokir sejumlah rekening milik Ivan Sugianto… Read More

1 hour ago