Keuangan

Terapkan Industri 4.0, NEC Hadirkan Solusi dan Teknologi Keuangan Digital

Jakarta – PT NEC Indonesia (NEC Indonesia) menampilkan rangkaian solusi keuangan digital untuk layanan perbankan dan jasa keuangan lainnya di gelaran Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2023 yang digelar oleh Bank Indonesia, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, serta sejumlah kementerian/lembaga terkait untuk mendorong inisiatif, strategi, maupun inovasi, serta mendukung percepatan transformasi digital di industi ekonomi keuangan digital.

Bank Indonesia berkomitmen untuk menjadikan ekosistem sistem pembayaran menjadi episentrum ekonomi keuangan digital Indonesia, melalui Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) yang menyatukan visi sejak tahun 2019. Hadirnya QRIS, BI-FAST, dan Standar Nasional Open API (SNAP) menyatukan satu nusa dan bahasa konektivitas pembayaran, serta dalam semangat satu bangsa Indonesia melalui konsolidasi antara industri pembayaran dan e-commerce membentuk bangsa digital. Melalui FEKDI 2023, setiap pihak memperkuat akselerasi sinergi dan inovasi menuju Indonesia Maju. Dengan digitalisasi, masyarakat dapat melakukan transaksi ekonomi keuangan di mana saja.

Berangkat dari kolaborasi NEC dengan Indonesia Digital Industry Center 4.0 (PIDI 4.0) yang merupakan sebuah fasilitas holistik yang dibangun sebagai solusi satu atap untuk penerapan industri 4.0 di Indonesia, NEC menghadirkan rangkaian solusi dan teknologi keuangan digital, termasuk e-KYC dengan teknologi pengenalan wajah dari NEC, solusi wealth management, dan platform data science yang dapat mendukung inovasi ekonomi dan keuangan digital di Indonesia di booth PIDI 4.0.

“Saat ini, hampir semua lembaga keuangan menyediakan layanan digital untuk selalu terhubung dengan pelanggannya setiap saat. Hal tersebut membutuhkan tingkat keamanan yang dapat diandalkan oleh semua pihak. Biometrik dapat menjadi solusi untuk menangkal semua kejahatan transaksi perbankan yang disebabkan oleh pengelabuan (phishing), ataupun penggunaan identitas sintetis,” ujar Presiden Direktur NEC Indonesia, Joji Yamamoto dikutip 11 Mei 2023.

NEC telah mendampingi berbagai lembaga keuangan di banyak negara dalam perjalanan transformasi digital mereka. Dengan menerapkan solusi e-KYC dari NEC, aspek keamanan dan kenyamanan yang disediakan oleh layanan keuangan digital dapat ditingkatkan untuk memberikan pengalaman positif bagi nasabah dalam menikmati layanan yang sesuai dengan gaya hidup mereka.

FEKDI merupakan ajang sinergi kebijakan dan showcasing berbagai produk dan inovasi, implementasi kebijakan serta pencapaian dalam pengembangan ekosistem ekonomi dan keuangan digital. Tahun ini, FEKDI diadakan pada tanggal 8-10 Mei 2023 di Jakarta Convention Center dengan mengangkat tema “Synergy and Innovation of Digital Economy: Fostering Growth” yang merupakan bagian dari rangkaian acara Keketuaan ASEAN Indonesia 2023. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

8 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

8 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

9 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

10 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

11 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

11 hours ago